Demo Petani Sawit di DPRD Provinsi Kalbar, Adukan PT PSP yang Curang Soal Bagi Hasil

- 23 Juni 2022, 19:27 WIB
Ratusan massa aksi demo petani sawit memadati Gedung DPRD Provinsi Kalbar pada Kamis 23 Juni 2022.
Ratusan massa aksi demo petani sawit memadati Gedung DPRD Provinsi Kalbar pada Kamis 23 Juni 2022. /Mordiadi/Warta Sambas Raya

WARTA SAMBAS - Ratusan massa aksi demo petani sawit memadati Gedung DPRD Provinsi Kalbar pada Kamis 23 Juni 2022. 

Di hadapan Anggota DPRD Provinsi Kalbar yang menemuinya, masa aksi demo petani sawit ini mengadukan PT PSP (Peniti Sungai Purun) yang curang. 

Para peserta demo petani sawit ini menyebutkan, kalau anak perusahan HPI Group itu sejak lama berbuat curang terkait bagi hasil kebun sawit plasma.

Kecurangan PT PSP dalam bagi hasil kebun plasma tersebut menyebabkan sekitar 2 ribu petani sawit di Peniti, Kabupaten Mempawah rugi besar. 

Baca Juga: Pendukung Ustadz Abdul Somad Demo Kedubes Singapura usai Salat Jumat, Segini Perkiraan Jumlah Massanya

Menurut Koordinator Lapangan (Korlap) Demo Petani Sawit asal Peniti ini, Jailani, bagi hasil yang diberikan PT PSP kepada petani plasma tidak adil. 

Jailani mengungkapkan, petani rata-rata hanya dibayar Rp50 Ribu sampai Rp80 ribu per hektare lahan. Ini berlangsung selama 12 tahun.

"Setelah ribut-ribut, kami mau ke sini (DPRD Provinsi Kalbar-red) baru bagi hasil itu naik menjadi Rp173 Ribu per hektare," kata Jailani.

 

Halaman:

Editor: Mordiadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x