Network
WARTA SAMBAS - Hingga kini harga mie instan naik secara perlahan. Bahkan mencapai hingga 3 kali lipat dari sebelumnya.
Bukan hanya di supermarket dan minimarket, harga mie instan naik ini juga terjadi di pasar-pasar tradisional. Termasuk di warung-warung kecil.
Ternyata fenomena harga mie instan naik ini sudah terlihat sejak beberapa pekan lalu.
Di warung, harga mie instans varia mie ayam bawang yang semua Rp2.700 naik menjadi Rp2.800 per bungkus.
Sementara di minimarket, harga mie goreng yang semula Rp2.900 naik menjadi Rp3.100 per bungkus.
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul "Harga Mie Instan Sudah Naik Beberapa Minggu Lalu, Kini Menuju Naik Tiga Kali Lipat", beberapa pekan lalu Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko sudah mengungkapkan harga mie instan akan naik.
Menurut Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, kenaikan harga mie instan ini sebagai dampak perang Rusia vs Ukraina.
Ia mengungkapkan, 180 Juta ton gandum tidak bisa keluar dari Ukraina. Hal ini yang diprediksi menyebabkan kenaikan harga mie instan secara signifikan.
Baca Juga: Penipuan Berkedok Paket Minyak Goreng dan Mie Instan Murah, Korban Rugi hingga Rp1,6 Miliar
