Network
WARTA SAMBAS – Belakangan terakhir, masyarakat Kota Pontianak diresahkan dengan raungan sepeda motor yang menggunakan knalpot racing. Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pontianak Kota pun menggelar razia, Senin 18 Januari 2021 pagi. Hasilnya 15 pengendara terjaring.
“Kami mengamankan 15 knalpot racing dari pengendara motor yang didapat petugas kami di jalan raya,” kata AKP Priscilla Oktaviana, Kasatlantas Polresta Pontianak Kota, seperti diberitakan WartaPontianak.com dalam artikel berjudul “Resahkan Masyarakat, Satlantas Polresta Pontianak Musnahkan 15 Knalpot Racing”.
Mereka yang terjaring razia pun turun dibawa dan memusnahkan 15 knalpot racing tersebut dengan cara dipotong atau dimutilasi. “Langsung dilakukan pemiliknya sendiri,” kata Priscilla Oktaviana.
Baca Juga: Bye..Bye…Motor Bebek, Masyarakat Indonesia Lebih Suka Motor Matik
Pemusnahan knalpot brong (racing) ini dengan menggunakan mesin gerinda. Supaya tidak bisa digunakan lagi. “Kami potong beberapa bagian agar tidak dapat digunakan lagi,” lanjut Priscilla Oktaviana.
Sementara pemiliknya, kata Priscilla Oktaviana, harus mengganti knalpot kendaraanya dengan yang standar. “Hal ini dilakukan karena masih maraknya pengguna sepeda motor yang menggunakan knalpot bising tersebut,” tambahnya.
Agar memberikan kenyamanan dalam pengguna jalan, razia knalpot racing akan terus digelar di Kota Pontianak, sehingga tidak meresahkan masyarakat.
“Kami akan terus razia secara rutin karena ini merupakan atensi pimpinan (Kapolresta) yang menilai knalpot racing sangat meresahkan pengguna jalan lainnya,” tutup Priscilla Oktaviana.***(Dika Febriawan/WartaPontianak.com)
