Network
WARTA SAMBAS – Berkerok badan sering kita jumpai ketika seseorang mengalami masuk angina. Berkerok badan merupakan salah satu pengobatan tradisional yang memang dapat memberikan dampak positif terhadap tubuh asalkan dilakukan dengan benar.
Berkerok badan sejatinya memang merupakan cara pengobatan yang bisa dilakukan sendiri di rumah tampa perlu di bawa ke rumah sakit atau tempat pelayanan kesehatan lainnya. Cukup dengan bantuan teman atau keluarga kita yang ada di rumah, berkerok badan sudah bisa dilakukan, namun apakah berkerok badan itu menyehatkan.
Mari kita simak kesehatan kerokan menurut medis
Baca Juga: Dibawakan Wali, Ini Chord Gitar dan Lirik Lagu Kekasih Halal
Tentunya terdapat penjelasan yang lebih ilmiah mengenai efek kerokan terhadap tubuh. Dalam sudut pandang medis, memang kerokan dinilai mempunyai efek yang baik bagi tubuh.
Kerokan meningkatkan sirkulasi darah dibagian tubuh yang dikerok, peningkatan sirkulasi darah ditambah dengan kehangatan yang dihasilkan oleh balsem menimbulkan efek pereda nyeri, efek ini menunjukkan hasil yang sangat efektif dalam pemulihan otot bagi atlet, serta meredakan nyeri dibagian leher dan pundak.
Namun, dalam halnya masuk angin, tidak ada penelitian yang menunjukkan korelasi antara kerokan dan menghilangkan gejala masuk angin. Justru, garis-garis merah yang dihasilkan oleh berkerok badan tidak ada hubungan dengan keluarnya angin dari dalam tubuh.
Umumnya, masuk angin atau influenza akan dapat hilang dengan sendirinya seiring dengan meningkatnya sistem imun dalam tubuh. Maka kemungkinan besar kerokan hanya akan membantu meredakan nyeri dan mempermudah istirahat bagi penderitanya.
Baca Juga: Dibawakan Black Sabbath, Ini Lirik Lagu dan Chord Gitar War Pigs
