Network
WARTA SAMBAS – Pemilik kekayaan 188 Miliar Dollar AS atau setara Rp2.645 Triliun, yang dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia pada Kamis 7 Januari 2021 pagi waktu Amerika Serikat, Elon Musk menjajaki pengembangan industri baterai mobil listrik Indonesia.
Rencana investasi Elon Musk ke Indonesia tersebut, setelah berbincang langsung melalui sambungan telepon dengan Presiden Jokowi pada Desember 2020 lalu, sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul “Jeff Bezos Kalah, Bos Tesla Elon Musk Dinobatkan Jadi Orang Terkaya di Dunia: Harta Rp2.645 Triliun”, Kamis 7 Januari 2021.
Perbincangan Elon Musk itu sebagai tindaklanjut dari inisiatif Presiden Jokowi yang mengirim perwakilan ke Amerika Serikat untuk menemui triliuner berusia 49 tahun tersebut pada November 2020 lalu.
Baca Juga: Ramalan Shio Naga di Tahun 2021, Cenderung Mengisolasi Diri Dan Berhenti Berkomunikasi
Saat berbincang dengan Elon Musk tersebut, Presiden Jokowi yang didampingi Menteri Koordinadi Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, menawarkan sejumlah rencana besar.
'Rayuan' Presiden Jokowi itu ternyata membuahkan hasil positif, Elon Musk nampak sangat antusias dengan undangan investasi dari Indonesia tersebut.
Elon Musk–yang menggeser kedudukan Bos Amazon Jeff Bezos sebagai orang terkaya di dunia sejak 2017–disebut-sebut bakal menjadi investor pertama yang menjajaki pengembangan industri baterai mobil listrik di Indonesia.
Baca Juga: Ramalan Shio Naga di Tahun 2021, Butuh Seseorang Untuk Mengelola Uang
Seperti diketahui, menurut data Bloomberg Bilionaire Index, Elon Musk memiliki kekayaan lebih dari 188 Miliar Dolar AS atau setara Rp2.645 Triliun, lebih banyak 1,5 Miliar Dollar AS dari kekayaan CEO Amazon Jeff Bezos.
