WARTA SAMBAS RAYA - Kementerian Sosial memfasilitasi kelompok marjinal seperti orang terlantar, pengamen, gelandangan dan lainnya di wilayah DKI Jakarta untuk mendapatkan kartu identitas dan rekening bank.
"Untuk DKI Jakarta target kita 1.600 orang, sehari 100 orang," kata Menteri Sosial Tri Rismaharini saat meninjau kegiatan perekaman data kependudukan dan pembukaan rekening ATM Atensi bagi warga marjinal di Gedung Aneka Bhakti Kementerian Sosial di Jakarta, Rabu 13 Januari 2021, dilansir dari Antara.
Risma mengatakan, kegiatan tersebut nantinya juga akan dilakukan di daerah lain terutama di daerah yang terdapat balai Kemensos.
KBaca Juga: Kemensos Salurkan Bantuan BLT Modal Usaha, Ayo Cek Nama Anda di Sini!
"Kepemilikan kartu identitas atau KTP menjadi mutlak karena saat ini bantuan pemerintah diberikan kepada warga yang membutuhkan sesuai dengan alamat dan KTP," katanya.
"Dengan demikian maka kita bisa akses bantuan agar mereka bisa segera keluar dari kemiskinan yang sebetulnya karena tidak ada rumah. Kami juga tidak salah administrasi karena pasti alamat dan NIK-nya," kata mantan Wali Kota Surabaya tersebut.
Nantinya setelah mereka mendapatkan NIK dan punya rekening bank, maka Kemensos akan memberikan bantuan lewat program yang sesuai dengan kondisi mereka misalnya bantuan untuk disabilitas, atau Program Keluarga Harapan.
Baca Juga: Kemensos Salurkan Bantuan Sosial ke 10 Juta KK Awal Tahun 2021, Cek Syarat Daftar BST
Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kemensos Harry Hikmat mengatakan, selama ini warga marjinal tidak terakses bantuan-bantuan sosial dari pemerintah karena terkendala tidak punya data yang jelas.