Buang Ketergantungan Impor, BATAN Hasilkan Dua Varietas Kedelai Baru

- 13 Januari 2021, 16:40 WIB
Kacang Kedelai
Kacang Kedelai /desynta/

WARTA SAMBAS RAYA - Pusat Aplikasi Isotop dan Radiasi Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) menghasilkan dua varietas kedelai unggul supergenjah yang dinamai Sugentan 1 dan Sugentan 2.

"Sugentan 1 dan Sugentan 2 yang kita tunggu Surat Keputusan (SK) Menteri Pertanian-nya," kata Kepala BATAN Anhar Riza Antariksawan dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Rabu 13 Januari 2021, dilansir dari Antara.

Sugentan, yang merupakan kependekan dari Super Genjah BATAN, adalah varietas kedelai hasil perbaikan dari varietas Argomulyo.

Baca Juga: Harga Kedelai Menguat, Tempe-Tahu akan Mahal sampai Mei 2021

Peneliti BATAN Arwin menjelaskan, varietas kedelai Sugentan 1 dan Sugentan 2 dihasilkan dari perbaikan varietas Argomulyo melalui penyinaran radiasi gamma pada dosis 250 gray.

Selain berumur tanam pendek, kurang dari 70 hari, varietas kedelai baru itu punya produktivitas tinggi, tahan hama, dan dapat ditanam sebagai tanaman sela.

Jika dibandingkan dengan varietas Argomulyo, Sugentan lebih genjah. Umur tanam Sugentan sekitar 67 sampai 68 hari, lebih pendek dibandingkan umur tanam induknya yang berkisar 86 sampai 87 hari.

Produktivitas Sugentan per hektare rata-rata 2,7 ton atau lebih banyak ketimbang produktivitas induknya yang sekitar 2,2 sampai 2,4 ton per hektare.

Baca Juga: Ini Alasan Indonesia Bergantung pada Kedelai Impor…

Halaman:

Editor: Suryadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x