Dear Moms, Ini Sejumlah Komplikasi Ruam Popok pada Bayi

31 Januari 2024, 01:51 WIB
Ilustrasi popok. /Pexels/William Fortunato/

WARTA SAMBAS - Masalah ruam popok yang tidak ditangani dengan baik bisa mengganggu kenyamanan bayi. Hal ini bisa terjadi karena popok yang basah atau kotor dan jarang diganti.

Hal ini biasanya akan membaik dengan langkah perawatan sederhana di rumah. Misalnya, sering mengganti popok terutama ketika basah atau lembap, menjaga kulit bayi tetap bersih dan kering, atau menggunakan krim atau salep pelindung.

Baca Juga: Sejumlah Makanan Ini Cocok Dikonsumsi Bagi Penderita Asam Lambung,

Ruam popok yang dibiarkan tanpa penanganan dapat menimbulkan komplikasi pada Si Kecil.

Berikut beberapa kondisi yang perlu diwaspadai, antara lain:

1. Perubahan warna kulit

Pada bayi dengan kulit coklat atau hitam, ruam popok dapat menyebabkan area yang terkena menjadi lebih cerah. Kondisi ini disebut dengan hipopigmentasi pasca inflamasi.

2. Infeksi bakteri atau jamur

Ruam popok menciptakan lingkungan lembap dan hangat di area popok, yang menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri atau jamur. Infeksi bakteri atau jamur ini dapat memperparah luka yang sudah ada.

3. Dermatitis

Ruam popok yang tidak diobati dan terjadi secara terus-menerus dapat berkembang menjadi dermatitis yang lebih parah. Dermatitis ini menyebabkan kulit merah, bengkak, dan terkadang terbentuknya lepuhan.

4. Abses

Ruam popok yang terinfeksi dapat menyebabkan terbentuknya abses, meskipun kasusnya sangat jarang terjadi. Abses adalah kumpulan nanah yang terakumulasi di bawah kulit dan memerlukan perawatan segera.

 

5. Rentan terhadap infeksi lainnya

Infeksi berulang atau peradangan yang terjadi akibat ruam popok yang tidak teratasi dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh. Masalah ini membuat bayi atau anak lebih rentan terhaBaca Juga: Hati-hati! Makan Malam Lewat Pukul 9 Tingkatkan Resiko Strokedap infeksi lainnya.

Editor: Faisal Rizal

Tags

Terkini

Terpopuler