Apakah Daging Sapi Bisa Menyebabkan Hipertensi? Begini Faktanya

27 Maret 2024, 05:29 WIB
Ilustrasi daging sapi ///freepik.com/free-photo/

WARTA SAMBAS - Kali ini kita akan membahas tentang mitos yang sering didengar, yaitu "Daging Sapi Menyebabkan Darah Tinggi".

Daging sapi bukanlah penyebab utama darah tinggi, tapi konsumsi makanan yang tidak seimbang dan tidak sehat yang dapat menyebabkan hipertensi.

Hipertensi adalah kondisi medis di mana tekanan darah di dalam arteri meningkat secara signifikan. Tekanan darah normal adalah 120/80 mmHg, sedangkan hipertensi terjadi jika tekanan darah sudah mencapai 140/90 mmHg atau lebih.

Hipertensi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti penyakit jantung, stroke, dan gagal ginjal.

Baca Juga: Siapakah Malaikat dan Apa Tugasnya? Ini Penjelasan Pakar Tafsir Alquran Quraish Shihab

Lalu, apakah daging sapi dapat menyebabkan hipertensi? Sebenarnya tidak. Daging sapi mengandung protein yang penting untuk tubuh kita, dan juga mengandung zat besi yang membantu pembentukan sel darah merah.

Namun, konsumsi daging sapi yang berlebihan dan tidak seimbang dengan asupan makanan lainnya dapat meningkatkan risiko terjadinya hipertensi.

Salah satu faktor yang dapat menyebabkan hipertensi adalah konsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh.

Daging sapi memang mengandung lemak jenuh tinggi, tetapi jika dikonsumsi dalam jumlah yang sehat dan seimbang dengan asupan makanan lainnya, maka tidak akan menyebabkan hipertensi. Jadi, jangan sampai salah paham dengan mitos yang tidak benar ini.

Baca Juga: Kisah Habib Al-Najar, Tokoh yang Dikenal dalam Surah Yasin

Selain konsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh, konsumsi garam yang berlebihan juga dapat menyebabkan hipertensi.

Garam tidak hanya terdapat dalam makanan yang asin, tetapi juga terdapat dalam makanan yang tidak terasa asin, seperti roti, keju, dan saus tomat. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan asupan garam dalam makanan kita.

Namun, bagaimana jika kita suka sekali dengan daging sapi? Jangan khawatir, kita masih bisa mengonsumsi daging sapi dengan jumlah yang sehat. Pilihlah daging sapi yang rendah lemak dan potongannya tidak terlalu tebal.

Hindari mengonsumsi daging sapi yang digoreng atau diolah dengan cara yang tidak sehat, seperti dibakar atau dipanggang dengan tambahan minyak yang berlebihan.

Baca Juga: Semangat Sinerfi Bagi Negeri, Asmo Kalbar Sukses Edukasi Safety Riding di SMAN 3 Bengkayang

Untuk menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko terjadinya hipertensi, selain memperhatikan asupan makanan, kita juga harus menjaga berat badan yang sehat dan melakukan aktivitas fisik secara teratur.

Olahraga seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko terjadinya hipertensi.

Jadi, daging sapi bukanlah penyebab utama darah tinggi atau hipertensi. Konsumsi makanan yang tidak sehat dan tidak seimbang dengan asupan makanan lainnya, serta konsumsi garam secara berlebihan lah yang dapat menyebabkan hipertensi.

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan asupan makanan dan menjaga gaya hidup yang sehat agar terhindar dari risiko hipertensi.***

Editor: Y. Dody Luber Anton

Tags

Terkini

Terpopuler