Forum Anak Daerah Sanggau Gelar Outbound, Ini Harapan yang Disampaikan

30 Juli 2023, 15:04 WIB
Kegiatan Outbound memperingati HAN tahun 2023 di kompleks mes Pemda Kelurahan Tanjung Sekayam, Minggu 30 Juli 2023 /Abang Indra/Warta Pontianak

WARTA SAMBAS - Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Sanggau menggelar outbound di kompleks mes Pemda lingkungan Sentana Kelurahan Tanjung Sekayam, Minggu 30 Juli 2023.

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AKB) Kabupaten Sanggau, Aloysius Yanto, beserta seluruh jajaran, Ketua Forum Anak Daerah (FAD)azwa Nurfahira dan pengurus serta puluhan anak-anak pelajar di Kota Sanggau.

Kepala Dinas Sosial P3AKB Sanggau Aloysius Yanto kepada wartawan mengatakan, kegiatan outbound bermain tradisional yang dikoordinir oleh FAD ini merupakan rangkaian peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2023 yang dipusatkan di halaman mes Pemda Kelurahan Tanjung Sekayam.

Baca Juga: Perjuangan Turunkan Stunting, Dinkes Sanggau Sukseskan Posyandu di Mapolres

"Karena yang diundang oleh FAD ini perwakilan anak-anak di sejumlah sekolah diharapkan mereka bisa saling bersilaturahmi, bermain bersama dan saling bercerita serta gembira dalam permainannya," harap Aloysius.

Untuk puncak peringatan HAN, lanjutnya, rencananya akan digelar pada bulan September 2023 usai pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi.

"Kita akan buat khusus puncak HAN setelah pelaksanaan MTQ nanti," terangnya.

Melalui peringatan HAN ini, Aloysius berharap anak-anak harus mendapatkan perlindungan dan diberikan hak-haknya seperti bermain, belajar dan hak-hak lainnya serta diberikan keluasan mengembangkan kreatifitas dan potensi yang ada pada diri anak-anak tersebut.

Baca Juga: Kesalahan OTT Basarnas, Abraham Samad : Pimpinan KPK Dungu dan Memalukan

"Sejak anak-anak inilah kita persiapkan mereka agar nanti menjadi generasi yang kuat dan tangguh menuju Indonesia emas pada tahun 2045 mendatang," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua FAD Kabupaten Sanggau, Nazwa Nurfahira mengatakan, digelarnya outbound ini bertujuan memperkenalkan kepada masyarakat bahwa petingatan hari anak itu ada diselenggarakan setiap tahun meskipun hanya dilaksanakan dengan sederhana.

"Melalui permainan outbound ini anak-anak diperkenalkan kembali dengan permainan tradisional yang murah meriah serta sangat baik sebagai sarana bersosialisasi bagi anak-anak yang bermain. Melalui permainan ini nantinya anak-anak diharapkan bisa saling bersosialisasi, saling mengenal, bermain bersama, tertawa gembira bersama," ujar Gadis remaja kelas XII SMA Negeri 2 Sanggau itu.

Baca Juga: Dukung Brigjen Asep, Pegawai KPK Protes Minta Pimpinan KPK Mundur

Dijelaskannya, ada beberapa permainan tradisional yang dimainkan anak-anak di dalam kegiatan outbound hari ini, yakni permainan asem, estafet bola, lobang kelinci, balon poli, kereta buta, estafet pimpong dan permainan karung piring.

Wawa, demikian sapaan akrab dari Nazwa Nurfahira itu menyampaikan beberapa harapannya dimomentum hari anak nasional ini. Ia berharap, Pemerintah terus memperhatikan nasib anak-anak khususnya di Sanggau yang tidak mempunyai kesempatan bermain dan belajar dikarenakan berbagai faktor.

"Semoga tidak ada lagi anak-anak kita yang putus sekolah, tolong mereka dibantu karena ini menyangkut masa depan mereka dan juga masa depan bangsa kita," ungkapnya.

"Dan satu lagi, kalau bisa puncak peringatan HAN tolong dilaksanakan tidak terlalu jauh dengan tanggal HAN yaitu 23 Juli 2023. Paling lama satu bulan setelah tanggal 23 Juli. Kalau di Kabupaten lain biasanya tidak jauh, tapi Sanggau ini kadang terlalu jauh, itu jak harapan kami," pungkasnya.***(Abang Indra)

Editor: Y. Dody Luber Anton

Tags

Terkini

Terpopuler