Network
WARTA SAMBAS - Gara-gara seringkali dibanding-bandingkan dengan mantan sang pacar, gadis 19 tahun di Kota Pontianak, Kalimantan Barat, mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di kamar menjelang tengah malam Minggu.
Gadis berinisial WA itu ditemukan dengan leher tergantung di seutas tali yang diikat di ventilasi kamar rumahnya di kawasan Jalan Tabrani Ahmad, Kecamatan Pontianak Barat, Sabtu 30 Januari 2021 sekitar pukul 23.30 WIB.
Keluarganya yang baru pulang dari acara, terkejut bukan main ketika mendapati WA tergantung di kamar. Mereka bergegas menurunkannya, masih hidup. Tetapi ketika hendak di bawah ke rumah sakit, nyawanya sudah tertolong.
Baca Juga: 4 Siswi Peserta Belajar Daring Terciduk Tanpa Busana di Kamar Hotel
Tidak beberapa lama, datang beberapa anggota polisi yang mendapatkan laporan tentang adanya warga yang gantung diri. Olah Tempat Kejadian Perakara (OKP) pun dilakukan.
Semua diperiksa termasuk alat komunikasi gadis berinisial WA tersebut. Dari percakapan di aplikasi perpesan WhatsApp, terungkaplah penyebab ia gantung diri.
“Dalam percakapan WhatsApp ditemukan bahwa dia sudah memberitahukan keinginannya untuk bunuh diri itu ke pacarnya," kata AKP Rulli Robinson Polli, Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kota, seperti diberitakan WartaPontianak.com dalam artikel berjudul "Gadis Usia 19 Tahun di Pontianak Pilih Gantung Diri karena Sikap Orang Tua dan Sang Pacar", Minggu 31 Januari 2021.
Gadis tersebut juga mengatakan dalam pesan WA-nya itu, memilih bunuh diri lantaran sering dibanding-bandingkan dengan mantan sang pacar. Pesan itu disampaikannya ke pacarnya sendiri.
Selain itu ia juga mengaku sering dimarahi orangtuanya. “Dari keterangan saksi bahwa korban juga memiliki uutang dengan oranglain. Korban juga sering bergonta ganti pacar hingga pernah ingin bertunangan namun gagal di tengah jalan,” ungkap Rulli.
