Kedelai hitam mengandung senyawa yang dapat membantu mengurangi penuaan kulit, meningkatkan elastisitas kulit, dan mengurangi keriput. Ini membuatnya bermanfaat untuk menjaga kulit tetap sehat dan awet muda.
Menurut studi berjudul Studi Potensi Sifat Anti-Aging Ekstrak Kedelai Hitam (Glycine max (L.) Merrill) Varietas Detam 1 melalui Uji Antioksidan, dalam Jurnal Ilmiah Warta AKAB, kedelai hitam berpotensi memiliki sifat antioksidan yang dapat dimanfaatkan sebagai anti-aging.
Salah satu faktor penyebab kerusakan kulit adalah paparan radikal bebas. Pencegahan terhadap berkembangnya radikal bebas dapat diatasi dengan menggunakan senyawa antioksidan yang saat ini banyak dimanfaatkan sebagai anti-aging pada berbagai produk kosmetik.
3. Mendukung kesehatan tulang
Kedelai hitam mengandung kalsium dan magnesium, yang esensial untuk kesehatan tulang. Sehingga mengonsumsinya Konsumsi kedelai hitam dapat membantu mengurangi risiko osteoporosis dan menjaga kepadatan tulang.
4. Menyehatkan pencernaan
Serat yang tinggi dalam kedelai hitam dapat membantu dalam pencernaan dan mencegah sembelit. Serat juga dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mengurangi risiko penyakit pencernaan seperti divertikulitis.
5. Menurunkan risiko kanker
Senyawa isoflavon dalam kedelai hitam telah dikaitkan dengan pengurangan risiko beberapa jenis kanker, terutama kanker payudara dan kanker prostat. Kandungannya memiliki efek anti-kanker yang kuat.
6. Melindungi dari radikal bebas