Keunikan Wilayah Tanam, Ini Lima Keistimewaan Kopi Asli Asal Tanah Toraja

- 9 Februari 2024, 23:47 WIB
Ilustrasi kopi/Pixabay.com
Ilustrasi kopi/Pixabay.com /

Tak hanya sampai di situ, jika merujuk pada budaya dan adat Toraja ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menyeduh kopi. Proses menyeduh kopi di Toraja mirip seperti menghasilkan karya seni yang setiap komponennya perlu perhatian khusus.

Ukuran biji kopi harus digiling dengan tingkat coarse to medium yang artinya masih kasar. Konon tingkat kehalusan ini dapat memberikan hasil seduhan yang optimal untuk mengeluarkan rasanya.

Untuk cara penyeduhannya masyarakat Toraja punya banyak metode, mulai dari sederhana hingga paling rumit, tergantung dengan hasil kopi yang dingin dinikmati. Sementara durasi penyeduhan yang lebih lama dipercaya akan mengeluarkan cita rasa alami kopi yang lebih maksimal.

Baca Juga: AHM Luncurkn Skutik New Honda Stylo 160 Yang Berbalut Modern Klasik Retro, Ini Keunggulannya

5. Pertanian yang ramah lingkungan

Masyarakat Toraja tidak hanya berorientasi pada hasil panen kopi yang melimpah. Permasalahan alam juga menjadi faktor yang dikritisi sehingga setiap tahapannya harus mengikuti aturan yang berlaku.

Kepedulian masyarakat Toraja pada lingkungan menjadi alasan utama seluruh proses penanaman, panen, hingga pengolahan kopi masih dilakukan secara manual. Mereka percaya tanah adat harus dijaga kemurniannya agar menghasilkan kopi yang terbaik.

Praktik penjualan kopi yang adil juga senantiasa diterapkan di Toraja, sehingga baik pembeli, petani, hingga distributor tidak ada yang dirugikan. Seluruh proses pengolahan kopi Toraja juga masih memanfaatkan tenaga warga lokal, sehingga semua pihak aktif berkolaborasi dalam menghasilkan kopi yang baik dan juga meningkatkan perekonomian daerah.

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x