Peneliti sebut Tidur Terlalu Lama Berisiko Kematian, Ini Alasannya

- 27 Februari 2024, 18:23 WIB
Ilustrasi tidur
Ilustrasi tidur /Pexels/Ketut Subiyanto

Para peneliti percaya hal ini disebabkan oleh efek tidur berlebihan terhadap neurotransmiter tertentu di otak, termasuk serotonin. Orang yang terlalu banyak tidur di siang hari dan mengganggu tidur malamnya juga mungkin akan menderita sakit kepala di pagi hari.

5. Resiko Kematian
Berbagai penelitian menemukan bahwa orang yang tidur sembilan jam atau lebih setiap malam memiliki tingkat kematian yang jauh lebih tinggi dibandingkan orang yang tidur tujuh hingga delapan jam semalam.

Baca Juga: Tangan Sering Kesemutan saat Tidur, Begini Cara Menghindarinya

Tidak ada alasan khusus untuk korelasi ini. Namun, peneliti menemukan bahwa depresi dan status sosial ekonomi rendah juga berhubungan dengan tidur yang lebih lama. Mereka berspekulasi bahwa faktor-faktor ini mungkin terkait dengan peningkatan angka kematian.

Halaman:

Editor: Faisal Rizal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah