Pasca Melahirkan Anak Pertamanya, Berat Badan Zaskia Sungkar Turun 12 Kg

13 April 2021, 22:26 WIB
Pasca Melahirkan Anak Pertamanya, Berat Badan Zaskia Sungkar Turun 12 Kg /@zaskiasungkar15/Instagram/

WARTA PONTIANAK -  Memiliki tubuh yang ideal pasca melahirkan adalah impian bagi setiap ibu, tak terkecuali bagi Zaskia Sungkar yang baru saja melahirkan anak pertamanya Ukkasya Muhammad Syahki pada 30 Maret 2021 lalu.

Dilihat dari instastorynya pada 12 April 2021, Zaskia Sungkar mengatakan bahwa saat ini berat badanya sudah turun sebanyak 12 kg.

Baca Juga: Zaskia Sungkar Ingin Nambah Anak, : Gue Sih Bakal Nyoba Lagi

“Ngurus si mbul sendiri, Alhamduliah hari ini maminya udah turun 12 kg masih utang 6 kg lagi,” tulis Zaskia.

Dilansir dari alodokter.com tedapat tiga cara untuk menurunkan berat badan pasca melahirkan.

  1. Terapkan pola makan sehat

Pola makan yang sehat adalah kunci utama untuk menurunkan berat badan setelah melahirkan.berikut ini cara yang bisa dilakukan untuk menerapkan pola makan sehat.

  • Selalu sarapan di pagi hari
  • Konsumsi makanan yang kaya akan serat, seperti kacang-kacangan oat, dan. biji-bijian
  • Konsumsi makanan dengan karbohidrat kompleks setiap kali makan, seperti nasi merah, roti gandum utuh atau pasta
  • Konsumsi sumber protein rendah lemak, seperti dada ayam.
  • Konsumsi lemak baik atau sumber omega-3 seperti, ikan dan minyak zaitun.

Baca Juga: Zaskia Sungkar Baru Sempat Buka Kado Lahiran, Ini Isinya

  • Makanlah paling tidak 5 porsi buah-buahan dan sayuran setiap hari.
  • Makan camilan  kacang-kacangan atau buah di sela-sela makan besar.
  • Batasi konsumsi makanan berlemak dan berkalori tinggi, seperti makanan cepat saji dan minuman bersoda.

Bagi ibu menyusui dianjurkan untuk tidak membatasi jumlah makanan dan pastikan semua makanan yang dikonsumsi kaya nutrisi dan menyehatkan.

  1. Rutin berolahraga

berolahraga secara rutin dapat mempercepat penurunan berat badan, berikut ini olahraga sederhana menggunakan stroller alias kereta dorong bayi yang bisa dilakukan para ibu pasca melahirkan.

  • Lakukan pemanasan selama 5 menit dengan cara melakukan perenggangan pada bagian kaki, bahu, dan kepala.
  • Berjalanlah sambil mendorong Awali dengan jalan biasa selama 60 detik, lanjutkan dengan jalan cepat selama 30 detik. Ulangi sampai 30 menit.

Baca Juga: 10 Tahun Menikah, Akhirnya Zaskia Sungkar Lahirkan Ukkasya Muhammad Syahki Putra Pertama Irwansyah

  • Pastikan pundak ditarik ke belakang dan tulang punggung tegak. Beri jarak antara stroller dengan pinggul.
  • Lakukan pendinginan selama kurang lebih 5 menit sambil tetap mendorong kereta dorong bayi.

Selain itu berolahraga, ternyata menyusui juga dapat membakar kalori setara dengan satu kali sesi olahraga.

  1. Kelola stres

Mengurus bayi baru lahir bisa membuat seorang ibu stres dan kondisi ini bisa memperlambat proses penurunan berat badan karena stres bisa meningkatkan nafsu makan serta keinginan untuk mengonsumsi makanan manis, dan menurunkan semangat untuk melakukan aktivitas fisik seperti  olahraga.

Selain itu, stres juga dapat memicu produksi hormon kortisol. Hormon ini akan membuat tubuh lebih sulit membakar lemak. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengelola stres.

  • Cukupi kebutuhan tidur

Baca Juga: Zaskia Sungkar: Ukkasya MasyaAllah Nyusunya Top

 Kurang tidur dapat meningkatkan nafsu makan dan memicu resistensi insulin, yaitu kondisi di mana kemampuan sel-sel tubuh untuk menyerap gula dari darah menurun. Hal-hal tersebut dapat menyebabkan penumpukan lemak.

Bila Bunda sulit tidur karena Si Kecil sering bangun di malam hari, manfaatkan waktu tidur siang Si Kecil untuk Bunda tidur juga.

  • Minta bantuan

Ketika Bunda sudah terlalu lelah, tidak ada salahnya meminta bantuan orang yang Bunda percaya untuk membantu mengerjakan pekerjaan rumah atau mengurus Si Kecil. Bunda bisa memanfaatkan waktu tersebut untuk beristirahat, melakukan me time, atau kencan dengan suami.

Menurunkan berat badan setelah melahirkan bisa meningkatkan kondisi kesehatan ibu. Namun tidak dianjurkan menurunkan berat badan secara berlebihan dan dalam waktu yang cepat karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan.***

Editor: Yuniardi

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler