Dipaksa Mundur YONEX All England 2021, Netizen Indonesia Serang Habis-habisan BWF

- 20 Maret 2021, 12:34 WIB
Dipaksa Mundur YONEX All England 2021, Netizen Indonesia Serang Habis-habisan BWF
Dipaksa Mundur YONEX All England 2021, Netizen Indonesia Serang Habis-habisan BWF /BWF/

WARTA SAMBAS – Federasi Badminton Dunia (BWF) jadi sasaran amukan netizen setelah Tim Badminton Indonesia dipaksa mundur dari YONEX All England 2021. Akun Instagram-nya diserang habis-habisan, hingga terpaksa harus menutup kolom komentarnya.

Netizen menilai, Tim Badminton Indonesia diperlakukan tidak adil. Lantaran atlet Turki yang juga satu pesawat dengan orang yang positif Covid-19 tetap diperbolehkan tampil di ajang YONEX All England 2021.

Menyadari amukan Netizen Indonesia tersebut, BWF pun langsung memberikan klarifikasi untuk memperjelas duduk persoalan yang menimpa Indonesia yang selama ini dikenal sebagai negeri badminton.

“Badan Pemerintah UK bernama National Health Service (NHS) Test and Trace menyampaikan pemberitahuan tentang isolasi mandiri yang diperlukan kepada Yigit pada saat yang sama dengan Tim Indonesia. Namun, konfirmasi penerimaan tidak diteruskan ke BWF dan Badminton England hingga Kamis pagi waktu setempat,” tulis BWF, seperti dikutip WartaSambasRaya.com dari akun Instagram @bwf.official.

Baca Juga: Satu Pesawat dengan Tim Badminton Indonesia, Atlet Turki Tetap Bisa Tampil di YONEX All England 2021

Seperti diketahui Yigit, atlet asal Turki yang dikabarkan tetap mendapatkan jadwal pertandingan di YONEX All England 2021, padahal berangkat Birmingham satu pesawat dengan Tim Badminton Indonesia, yang otomatis juga satu pesawat dengan penderita Covid-19.

“BWF dan Badminton England ingin mengklarifikasi bahwa keputusan untuk melaksanakan isolasi mandiri bagi Tim Indonesia serta rombongannya, dan sekarang Yigit selama 10 hari, dibuat secara independen oleh NHS Test and Trace,” lanjut BWF.

Keputusan ini, lanjutnya, sesuai dengan syarat dan protokol Covid-19 dari pemerintah UK yang berlaku di perundang-undangan nasional. “Terpisah dari pedoman yang ditetapkan BWF dan prosedur standar operasional Badminton England untuk YONEX All England Open 2021,” tulis akun BWF.

BWF dan Badminton England tidak memiliki pilihan lain kecuali harus mengikuti perintah NHS dan menarik para pemain tersebut dari turnamen. “Ini merupakan keadaan yang sangat disayangkan dan BWF serta Badminton England tidaklah berharap ini terjadi pada Tim Indonesia maupun Yigit, pemain dari Turki,” kata BWF.

Halaman:

Editor: Mordiadi

Sumber: instagram @bwf.official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah