Bisakah Sekali Berhubungan Intim Bisa Langsung Hamil? Cek Faktanya Disini

23 Februari 2021, 12:51 WIB
ilustrasi intimidasi /Andrea Piacquadio/pixabay/Andrea Piacquadio

WARTA SAMBAS - Kehamilan menjadi salah satu momen yang mungkin paling dinantikan oleh setiap pasangan menikah. Namun, ada pasangan menikah yang memilih untuk menunda memiliki anak.

Hanya saja, mereka kerap kali khawatir kehamilan bisa terjadi dalam sekali berhubungan seks. Benarkah demikian?

Menanggapi pertanyaan apakah berhubungan intim sekali bisa hamil tersebut, dr. Devia Irine Putri menjawab, hamil bisa saja terjadi meski Anda baru sekali berhubungan seks.

Baca Juga: Terima Hoax Pesan Berantai WhatsApp soal Obat Covid-19, Ibu dan Anak Minum Urin Selama 4 Hari Berturut-turut

“Tidak perlu (berhubungan seks) berkali-kali untuk bisa hamil. Meski hanya baru sekali berhubungan seks tapi kalau terjadi pembuahan antara sel sperma dan telur, kehamilan bisa terjadi. Apalagi jika dilakukan di masa subur, pasti ini akan meningkatkan risiko hamil,” ujar dia.

Selain itu, dilansir dari Utah Department of Health, kemungkinan hamil juga lebih tinggi ketika seorang wanita melakukan hubungan seks tanpa pengaman, seperti kondom. Jadi, walau hanya sekali berhubungan seks, kemungkinan untuk hamil tetap ada.

“Selama pasangan melakukan hubungan intim di waktu yang tepat, yaitu di masa-masa subur, proses pembuahan antara sel sperma dan sel telur bisa terjadi,” kata dr. Devia.

Baca Juga: CEK FAKTA : Beredar Video TNI dan Tokoh Nasional Sepakat Lengserkan Jokowi, Benarkah?

“Kehamilan hanya akan terjadi, apabila ada sel sperma laki-laki yang berhasil membuahi sel telur. Sperma akan bertahan selama satu minggu di tuba fallopi. Jika proses pembuahan berhasil, kehamilan akan terjadi meski baru sekali berhubungan seks,” dia menegaskan.

Itu artinya, pasangan pengantin yang baru saja melewati malam pertama bisa langsung hamil. Yang terpenting, faktor-faktor terjadinya kehamilan di atas saling mendukung.

Kehamilan di minggu-minggu pertama seringkali tidak disadari. Itu sebabnya, jangan abai ketika Anda menemukan gejala dan tanda kehamilan ini:

- Telat Menstruasi

Baca Juga: Berikut Mitos-mitos Seputar Seks yang Dipercayai Banyak Orang, Cek Faktanya Disini!

Terlambat menstruasi bisa jadi tanda kehamilan yang paling umum. Normalnya, wanita akan mengalami menstruasi 11-13 kali dalam setahun.

Tapi jika jadwal menstruasi Anda telat lima hari atau lebih—bahkan seminggu pasca berhubungan seks—bisa jadi ini tanda kehamilan awal yang paling mudah dirasakan.

- Morning Sickness

Tidak semua wanita hamil mengalami morning sickness, yaitu gangguan mual yang terjadi pada ibu hamil dan biasanya terjadi di pagi hari.

Gejala mual dan muntah di pagi hari ini akan lebih sering terjadi di trimester pertama atau tiga bulan pertama usia kandungan.

- Sering Buang Air Kecil

Baca Juga: CEK FAKTA : Jenis Kelamin Anak Bisa Ditentukan Lewat Posisi Saat Berhubungan Intim?

Kehamilan juga ditandai dengan intensitas berkemih yang bertambah. Hal tersebut terjadi karena adanya tekanan di bawah perut yang menekan kandung kemih wanita.

Jadi, perhatikan, jika frekuensi buang air kecil meningkat disertai dengan mual-mual, waspadalah, bisa jadi Anda tengah mengandung.

- Muncul Bercak Darah pada Vagina

Kondisi ini bukan berupa darah menstruasi yang datang dalam jumlah banyak dan berhari-hari. Biasanya, bercak darah yang muncul akan terjadi beberapa kali dan jumlahnya sedikit.

Bercak darah ini merupakan pendarahan implantasi yang terjadi ketika sel telur yang dibuahi menempel pada rahim.

Baca Juga: Ini Fakta Libido atau Gairah Seks Meningkat saat Haid, Cek Penjelasannya Disini!

- Punggung Nyeri

Tanda kehamilan lainnya yang bisa Anda rasakan adalah punggung terasa semakin nyeri. Semakin besar janin yang Anda kandung, semakin nyeri juga punggung Anda.

Kondisi ini disebabkan oleh ligamen yang longgar, sehingga nyeri punggung akan terus terasa selama masa kehamilan.

Tips untuk Cegah Kehamilan

Jika Anda masih ingin menunda kehamilan tapi tetap ingin berhubungan seks, berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan:

- Lakukan kegiatan seks secara aman. Ini artinya, Anda dan suami bisa menggunakan kondom sebagai “alat pengaman”. Selain itu, minta pasangan untuk ejakulasi di luar, bukan di dalam vagina.

Baca Juga: Cek Fakta : Efek Putus Cinta Sebabkan Badan Jadi Lemas?

- Ketahui siklus haid setiap bulan. Dengan mengetahui siklus haid, Anda bisa memprediksi kapan masa subur. Namun, hal ini akan lebih sulit ditentukan jika siklus haid Anda tidak teratur.

- Gunakan metode kontrasepsi hormonal. Anda bisa gunakan pil KB, karena efektivitasnya bisa sampai 99 persen jika digunakan dengan tepat.

- Tidak melakukan penetrasi. Anda bisa mencari alternatif lain, seperti masturbasi atau saling memuaskan pasangan tanpa melakukan penetrasi.***

Editor: Yuniardi

Sumber: dokter

Tags

Terkini

Terpopuler