AWAS!!! 14 Negara Ini sudah Masuk Varian Baru Virus Corona

27 Desember 2020, 18:03 WIB
Ilustrasi varian baru dari virus Corona /Antara/

WARTA SAMBAS – Di tengah kesibukan masyarakat dunia menghadapi pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), kini dikejutkan lagi dengan menyebarnya varian baru dari virus corona, dinamai VUI-202012/01.

Penyebaran varian baru virus corona ini 70 persen lebih cepat dari pendahulunya. Tak ayal, sejak ditemukan pertengahan September 2020 setidaknya 14 negara yang melaporkan keberadaannya.

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul “Inilah Daftar 14 Negara di Dunia yang Telah Melaporkan Varian Baru Virus Corona”, Aljazeera melansir, varian baru tersebut dilaporkan Inggris Raya pada 14 Desember 2020 lalu.

Baca Juga: WASPADA!!! Penyebaran Varian Baru Virus Corona Jauh Lebih Kenceng

Selain Inggris, Afrika Selatan dan Nigeria juga melaporkan adanya varian virus corona baru. Di Afrika Selatan dikenal sebagai 501.V2, sedangkan di Nigeria diidentifikasi sebagai P681H.

Beberarapa negara di dunia juga yang telah melaporkan varian virus corona baru tersebut, yakni:

1. Australia

Pada 21 Desember 2020, pejabat kesehatan Australia mengatakan dua orang yang bepergian dari Inggris tiba di negara itu dengan varian baru.

Baca Juga: Begini Kronologis Dewi Persik Positif Covid-19 ...Cermati!!!

2. Denmark

WHO melaporkan bahwa sembilan kasus varian baru terdeteksi di Denmark.

 

3. Kanada

Pada 26 Desember 2020, pejabat kesehatan di Provinsi Ontario Kanada melaporkan dua kasus pertama varian baru virus corona seperti di Inggris.

Kasus tersebut terjadi pada pasangan yang tinggal di Durham, wilayah timur Toronto, tanpa riwayat perjalanan yang diketahui. Dan saat ini keduanya tengah melakukan isolasi mandiri.

 Baca Juga: Single Kedua Dianna Dee bertajuk ‘Angel Wis Angel’ Siap Rilis, Ini Bedanya dengan yang Pertama…

4. Prancis

Prancis mendeteksi adanya virus baru pada 25 Desember 2020 kemarin. Varian tersebut ditemukan pada seorang warga Prancis yang kembali dari Inggris pada 19 Desember 2020 lalu.

Warga Prancis tersebut tak memiliki gejala, sehingga hanya menjalani karantina di rumahnya, di pusat kota Tours.

 

5. Italia

Pada 23 Desember 2020, Italia melaporkan kasus kedua varian baru virus corona, yang ada di pusat kota Ancona. Pasien kedua ini tidak memiliki kontak langsung dengan kasus pertama yang sempat pergi ke Inggris.

Baca Juga: Gaya Ravi VIXX Memang Keren, Kepoin Yuk!!!

6. Jepang

Jepang melaporkan ada lima kasus dari varian baru virus corona pada 25 Desember 2020 lalu. Virus tersebut tersebar melalui penumpang yang datang dari Inggris.

 

7. Libanon

Menteri Kesehatan Libanon mengatakan varian baru virus corona terdeteksi pada 25 Desember 2020. Virus tersebut dibawa oleh warga yang telah bepergian ke London.

 

8. Belanda

Menteri Kesehatan Belanda Hugo de Jonge mengatakan varian baru virus corona teridentifikasi pada 22 Desember 2020. Varian tersebut ditemukan di daerah Amsterdam.

Baca Juga: Ini Pilihan Warna Samsung Galaxi A12

9. Nigeria

Kepala badan pengawas penyakit Afrika mengatakan varian baru virus corona muncul di negara tersebut pada 24 Desember 2020.

 

10. Singapura

Singapura mengonfirmasi varian baru virus corona pertama kali ditemukan pada 24 Desember 2020. Dari 12 pasien yang telah terinfeksi, satu di antaranya membawa jenis B117.

 

11. Spanyol

Spanyol melaporkan empat kasus varian baru virus corona pada 26 Desember 2020. Empat pasien yang terinfeksi disebut telah melakukan perjalanan ke Inggris.

Baca Juga: Harga Samsung Galaxy A12 yang Rilis Akhir Tahun Ini, Cekidot…

12. Afrika Selatan

Virus jenis 501.V2 yang ditemukan di Afrika Selatan disebut lebih mudah menular daripada virus sebelumnya.

 

13. Swedia

Swedia mendeteksi varian baru virus corona pada 26 Desember 2020. Varian virus tersebut terdeteksi dari pelancong Inggris yang jatuh sakit.

Baca Juga: ‘Open BO’? Dianna Dee Ditawar Rp800 Juta

14. Inggris

Pada 14 Desember 2020, Menteri Kesehatan Matt Hancock mengatakan lebih dari 1.000 kasus varian baru virus corona ditemukan di Inggris bagian selatan.

Sementara itu, pada 23 Desember 2020 Hancock mengatakan Inggris kembali menemukan dua pasien dengan virus yang mirip di Afrika Selatan.

Bagaimana dengan Indonesia, apakah varian baru virus corona itu sudah masuk atau belum?.***(Nopsi Marga/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Mordiadi

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler