Komitmen Stabilkan Harga Daging Sapi, Istana Pertemukan Asosiasi Pedagang dan Peternak

- 22 Januari 2021, 15:28 WIB
Harga Daging Sapi Melonjak Naik, Para Pedagang Berencana Mogok Berjualan
Harga Daging Sapi Melonjak Naik, Para Pedagang Berencana Mogok Berjualan /ARIF HIDAYAH/PR

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Syailendra menerangkan, sejak aksi mogok pedagang daging di beberapa wilayah, pihaknya langsung turun tangan dengan memfasilitasi pertemuan antara Gapuspindo dan APDI.

Baca Juga: Di Papua, Harga Cabai Rawit Tembus Rp100.000/ kg

Syailendra menuturkan, dari pertemuan itu kedua pihak sepakat mengambil jalan tengah penetapan harga dari hulu pada kisaran Rp94.000 perkilogram, sehingga pedagang ritel bisa menjual di bawah harga Rp120.000 per kilogram.

“Ini sebagai langkah jangka pendek. Kami juga sudah tentukan langkah jangka menengah dan jangka panjang, terutama melalui kebijakan impor di luar Australia yang terus menaikkan harga sapi,” kata Syailendra.

Ketua APDI Asnawi pun menyambut positif jalan tengah yang telah disepakati bersama Gapuspindo.

Bahkan, kata Asnawi, sejak terjadinya kesepakatan itu, APDI telah meminta seluruh pedagang daging untuk kembali melanjutkan kegiatannya dan menghentikan aksi mogok.

“Sekarang, para pedagang sudah bisa menjual daging dengan harga terendah Rp105.000 per kilogram dari sebelumnya yang bisa di atas Rp120.000 per kilogram,” jelas Asnawi.

Sementara itu, Ketua Dewan Gapuspindo Didiek Purwanto menjelaskan, pihaknya memang telah menaikkan harga daging seiring dengan naiknya harga sapi impor dari Australia.

Baca Juga: Hari Ini Harga Emas Turun, Cek Rinciannya di Sini…!!!

Didiek memaparkan, sejak harga sapi impor Australia menyentuh level terendah 2,5 dolar AS per kilogram hidup, terjadi peningkatan harga hingga 3,8 dolar AS per kilogram atau setara Rp55.460 per kilogram pada akhir Desember 2020.

Halaman:

Editor: Suryadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah