Pembunuhan di Subang, Polisi: Pelaku dan Korban sempat Berantem

20 Agustus 2021, 10:29 WIB
Mobil Alphard, TKP penemuan mayat Ibu dan Anak yang menjadi korban pembunuhan di Subang. /Dok Polres Subang.

WARTA SAMBAS - Pelaku pembunuhan di Subang diduga kuat kenal dengan kedua korbannya, Ibu dan Anak, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Jasad ibu dan anak, korban pembunuhan di Subang itu ditemukan tanpa busana di dalam bagasi mobil Alphard, Rabu 18 Agustus 2021 pagi.

Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan Polisi, menunjukkan pelaku pembunuhan di Subang sempat berantem dengan kedua korban.

Namun hingga kini Polisi belum mengetahui pasti motif pelaku pembunuhan di Subang dengan korban ibu dan anak tersebut.

"Motifnya belum diketahui jelas, yang pasti korban kenal dengan pelaku," kata AKP M Zulkarnaen, Kasat Reskrim Polres Subang, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Jumat 20 Agustus 2021.

Baca Juga: 2 Mayat Wanita Tanpa Busana di Bagasi Mobil Alphard, Polisi: Ibu dan Anak Korban Pembunuhan

Kalau dilihat dari TKP, jelas Zulkarnaen, penyerangan yang dilakukan pelaku tidak menimbulkan kerusakan yang cukup berarti di dalam rumah.

"Posisinya sempat berantem juga kalau dilihat dari TKP," ungkap Zulkarnaen setelah memeriksa TKP di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.

Diberitakan sebelumnya, 2 mayat wanita tanpa busana ditemukan di bagasi mobil Alphard, di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat.

Kedua mayat wanita tanpa busana tersebut merupakan ibu dan anak, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23).

Mayat wanita tanpa busana di bagasi mobil Alphard itu kali pertama ditemukan suami dan ayah korban, Yosep.

Zulkarnaen menceritakan, Yosep yang baru pulang, mendapati kondisi rumahnya berantakan.

Kondisi yang tidak wajar di rumahnya itu membuat Yosep was-was dan langsung memeriksa hingga ke dapur.

Saat memeriksa rumahnya itulah, Yosep melihat darah segar berceceran di lantai, dari dapur mengarah ke mobil.

"Kalau dilihat dari ceceran darah, enggak lama sih, masih segar," kata Zulkarnaen.

Yosef yang mengetahui ceceran darah tersebut mengarah ke mobil Alphard, langsung saja membuka bagasi.

Begitu bagasi mobil Alphard itu terbuka, Yosep melihat istri dan putrinya terbaring tak bernyawa.

Yosep pun langsung melapor ke Polisi, bahwa istri dan putrinya ditemukan tidak bernyawa di bagasi mobil.

Mendapat laporan tersebut, jajaran Satreskrim Polres Subang pun langsung mendatangi TKP.

Zulkarnaen mengungkapkan, beberapa ruangan di rumah tersebut memang berantakan, tetapi tidak ada barang yang hilang.

Selain itu, polisi yang melakukan penyelidikan juga menemukan kunci mobil masih menggantung di kendaraan mewah milik korban tersebut.***

Editor: Mordiadi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler