WARTA SAMBAS - Hampir satu bulan berlalu, pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat belum juga ditangkap.
Kerja keras Polres Subang dan Polda Jawa Barat belum berhasil menemukan pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Akhirnya, Bareskrim Mabes Polri turun tangan untuk membantu mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.
"Ini asistensi dari Dittipidum ya," kata Komjen Agus Andrianto, Kabareskrim Mabes Polri, seperti dikutip WARTA SAMBAS, Selasa 14 September 2021.
Hal itu dibenarkan Dirtipidum Bareskrim Mabes Polri, Brigjen Pol Andi Rian Djajadi. Ia mengatakan, tim asistensi sudah turun membantu penyidikan.
"Termasuk menganalisa semua informasi yang sudah diperoleh oleh Polres Subang dan Polda Jawa Barat," kata Andi Rian.
Diberitakan sebelumnya, ibu dan anak, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Rabu (23) ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di bagasi mobil Alphard.
Mayat 2 wanita tanpa busana di bagasi mobil Alphard itu kali pertama ditemukan suami dan ayah korban, Yosep.
Baca Juga: Pembunuhan di Subang, Polisi: Pelaku dan Korban sempat Berantem
Kasat Reskrim Polres Subang, AKP M Zulkarnaen menceritakan, Yosep yang baru pulang, mendapati kondisi rumahnya berantakan.
Kondisi yang tidak wajar di rumahnya itu membuat Yosep was-was dan langsung memeriksa hingga ke dapur.
Saat memeriksa rumahnya itulah, Yosep melihat darah segar berceceran di lantai, dari dapur mengarah ke mobil.
"Kalau dilihat dari ceceran darah, enggak lama sih, masih segar," kata Zulkarnaen di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Yosef yang mengetahui ceceran darah tersebut mengarah ke mobil Alphard, langsung saja membuka bagasi.
Begitu bagasi mobil Alphard itu terbuka, Yosep melihat istri dan putrinya terbaring tak bernyawa.
Baca Juga: 2 Mayat Wanita Tanpa Busana di Bagasi Mobil Alphard, Polisi: Ibu dan Anak Korban Pembunuhan
Yosep pun langsung melapor ke Polisi, bahwa istri dan putrinya ditemukan tidak bernyawa di bagasi mobil.
Mendapat laporan tersebut, jajaran Satreskrim Polres Subang pun langsung mendatangi TKP.
Setelah melakukan olah TKP, Polisi menduga kuat bahwa istri dan anak tersebut merupakan korban pembunuhan.
Zulkarnaen mengungkapkan, beberapa ruangan di rumah tersebut memang berantakan, tetapi tidak ada barang yang hilang.
Selain itu, polisi yang melakukan penyelidikan juga menemukan kunci mobil masih menggantung di kendaraan mewah milik korban tersebut.***