Ngeri, Selama Pandemi Ada Makhluk Ini di Make-up dan Alat Rias

- 3 Januari 2021, 16:28 WIB
ilustrasi make up.
ilustrasi make up. /PEXELS/andersonguerra

WARTA SAMBAS RAYA - Pakar kesehatan memperingati akan bahaya penggunaan make-up dan alat rias selama pandemi.

Untuk itu, Anda disarankan tak lupa membersihkan memeriksa make-up dan peralatannya cenderung jarang menggunakannya karena tak merias diri selama pandemi Covid-19.

"Meskipun frekuensi penggunaan merupakan salah satu faktor, namun saat pengawet dalam produk mulai rusak maka bisa membuat makeup lebih rentan ditumbuhi bakteri, seperti Staphylococci atau E. coli yang dapat menyebabkan iritasi kulit atau lebih buruk, infeksi," kata direktur Aesthetic Dermatology Program di Yale School of Medicine, Kathleen Suozzi seperti dilansir dari The Washington Post, Minggu.

Baca Juga: 8 Khasiat ‘Nangka Belanda’ alias Sirsak Bagi Kesehatan

Menurut pakar dermatologi, dilansir dari Antara, Minggu 3 Januari 2021, kebanyakan orang abai menjaga kebersihan produk riasan. Padahal perilaku ini berpotensi mencemari riasan.

Orang juga cenderung terlalu percaya diri kosmetik mereka dapat bertahan lama dan dapat terus digunakan hanya karena terlihat normal dan tidak berbau. Padahal secara mikroskopis, bisa banyak hal yang terjadi.

Sebuah studi asal Inggris dalam Journal of Applied Microbiology pada 2019 menunjukkan, lipstik, lip gloss, eyeliner, maskara dan beauty blender yang sudah terpakai terkontaminasi 79-90 persen bakteri, termasuk Staphylococcus aureus dan E. coli.

Beauty blender yang sering digunakan dalam keadaan lembap, memiliki kandungan bakteri tertinggi.

Direktur GW Center for Laser and Cosmetic Dermatology, Pooja Sodha mengatakan, idealnya kuas makeup harus dicuci setelah digunakan, dan semua jenis spons sifatnya sekali pakai tetapi pada akhirnya ini sangat individual. 

Halaman:

Editor: Suryadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x