Sebaiknya Ikut Panduan Ini, Jika Kamu Ziarah ke Makam Ulama Besar Minangkabau

- 31 Maret 2024, 18:24 WIB
Ilustrasi ziarah kubur menjelang bulan suci Ramadhan
Ilustrasi ziarah kubur menjelang bulan suci Ramadhan /Freepik/

Kemudian terus ke MTI-YATI, makam Buya Mansur Dt. Nagari Basa. Terus ke Tarusan, makam Syaikh Arifin Jamil Tuanku Solok. Untuk tempat lain, yaitu Maninjau, dimulai dari Makam Syaikh Amrullah Tuanku Kisa’i di Sungai Batang (ayah dari Haji Rasul) kemudian bisa ke Bayur, ke makam Syaikh Muhammad Salim Bayur dan makam Buya Sulthani Dt. Rajo Dubalang, disebelah MTI Bayur, samping Mesjid Raya Bayur Maninjau.

Di Luak nan Bungsu, bisa di mulai dari Batu Tanyuah, simpang Batuhampar, yaitu makam Syaikh Muhammad Kanis Tuanku Tuah. Kemudian terus ke Batuhampar, mengunjungi makam Ashabul Gobah, yaitu enam syaikh besar di Batuhampar: (1) Maulana Syaikh Abdurrahman al-Khalidi Batuhampar, (2) Syaikh Arsyad Batuhampar [guru suluk Syaikh Canduang], (3) Syaikh Arifin Batuhampar, (4) Syaikh Ahmad Batuhampar, (5) Syaikh Darwisy Arsyadi Batuhampar, dan (6) Syaikh Dhamrah Arsyadi [salah seorang murid tertua Syaikh Canduang). Di samping gobah juga terdapat makam Syaikh Muhammad Jamil, ayah Moh. Hatta (Proklamator RI).

Dari Batuhampar, terdapat jalan, terus ke Belubus, yaitu makam Maulana Syaikh Mudo Abdul Qadim Belubus, sufi paling berpengaruh di Luak Limo Puluh. Kemudian terus ke Tobekgodang, makam Syaikh Abdul Wahid Tobekgodang di komplek MTI Tobekgodang. Jangan lupa juga singgah di makam Syaikh Muhammad Shaleh Padangkandih (ayah Syaikh Tobekgodang). Terus ke Mungka, ke makam Syaikhul Masyaikh Syaikh Muhammad Sa’ad al-Khalidi Mungka.

Baca Juga: Supaya Daun Pepaya Tidak Pahit saat Dikonsumsi, Begini Caranya

Dari Mungka, terus ke arah Kota Payakumbuh, yaitu makam Syaikh Mukhtar Ongku Lakuang di kompleks MTI Koto Panjang Lampasi. Kemudian ke Tiakar Payakumbuh, yaitu makam Syaikh Ibrahim Harun Tiakar Payakumbuh (guru dari alm. Syaikh Ringan Ringan). Dari Tiakar, terus ke Halaban, yaitu makam Ulama Tigo Luak, Syaikh Abdullah Baliau Halaban, di Tembok Halaban. Bila sudah di Payakumbuh, jangan melupakan makam Syaikh nan Tuo Taram, di kompleks Surau Tuo Taram. Beliau ialah teman Syaikh Abdurra’uf al-Fansuri ketika belajar dengan Syaikh Ahmad Qusyasyi di Madinah Munawwarah. Bila sudah di Taram, maka jangan lupakan juga makam Syaikh Addimin Arradji Taram, murid tertua Syaikh Candung. Bila kesempatan berjalan ke Harau, sebelum lembah Harau yang permai itu, terdapat surau dan makam Syaikh Mahmud Abdullah Tarantang, salah seorang ulama PERTI yang legendaris.***

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah