WARTA SAMBAS - Gugurnya satu anggota TNI saat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB)di Papua, Senin (15/2) lalu, mendapatkan respon dari Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo.
Dalam kesempatan itu, Bamsoet, sapaan akrabnya meminta Pemerintah khususnya Kementerian Pertahanan bersama TNI-Polri untuk memperkuat dan meningkatkan pengamanan serta mengkaji secara tepat langkah efektif dalam menumpas kelompok kriminal separatis bersenjata di Papua.
Baca Juga: RAMALAN Zodiak 17 Februari 2021: Kehidupan Cinta Zodiak Pemeran Andin ‘Ikatan Cinta’ Jadi Permainan
Bamsoet, dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Selasa 16 Februari 2021 dikutip dari Antara, mengingatkan bahwa konflik yang berkepanjangan dengan KKSB tersebut telah banyak merenggut korban jiwa dan meresahkan masyarakat Papua.
Politikus senior Partai Golkar itu menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas gugurnya satu anggota TNI di medan tugas demi membela bangsa dan negara.
Ia mengharapkan aparat keamanan, yakni TNI-Polri di wilayah setempat dapat segera menumpas keberadaan KKSB sebagai pelaku penembakan tersebut.
Apalagi, kata dia, mengingat sepanjang tahun ini sudah empat anggota Satgas Yonif R 400/BR yang menjadi korban KKSB di Intan Jaya, Papua.
Bamsoet meminta Kepolisian dan TNI bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) untuk melakukan penelusuran, sekaligus pengejaran terhadap pelaku penembakan yang berasal dari KKSB.