Network
WARTA SAMBAS – Perahu yang membawa 20 wisatawan lokal dan tenggelam di Waduk Kedungombo, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, ternyata dinakhodai oleh anak-anak, usainya masih di bawah 15 tahun.
Fakta mengejutkan tersebut diungkapkan Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Lutfhi ketika menyampaikan perkembangan pencarian terhadap para korban perahu tenggelam di Waduk Kedungombo tersebut.
“Korban tenggelam rata-rata anak-anak. Bahkan nakhoda perahu itu anak di bawah umur 15 tahun,” kata Lutfhi, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari PMJ News, Minggu 16 Mei 2021.
Seperti diketahui, perahu yang membawa 20 wisatawan lokal tersebut tenggelam di Waduk Kedungombo pada Sabtu 15 Mei 2021 sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca Juga: Waduk Kedungombo Minta Korban, 9 Wisatawan Lokal Hilang
Begitu tenggelam, 11 orang berhasil diselamatkan atau menyelamatkan diri. Namun 9 orang lainnya dinyatakan hilang. Belakangan diketahui sebagian besar merupakan anak-anak.
Tim Gabungan dari Basarnas, BNBP, Satpolair dan Kodam pun melakukan pencarian hingga pada hari ini menemukan 7 korban perahu tenggelam di Waduk Kedungombo tersebut. “Tujuh korban sudah diserahkan ke keluarga. Kita fokus mencari dua korban lainnya yakni anak-anak," kata Lutfhi.
Pencarian korban perahu tenggelam di Waduk Kedungombo yang belum ditemukan tersebut, ungkap Lutfhi, juga menggunakan drone dalam air.
Selain fokus mencari 2 penumpang yang hingga kini belum ditemukan, polisi juga memeriksa saksi dari pengelola wisata Waduk Kedungombo dan pemilik perahu nahas tersebut. "Kita belum menetapkan tersangka,” ujar Lutfhi.
