Iblis Berkembangbiak dengan Cara Bertelur, Simak Penjelasannya…!!!

- 10 Februari 2021, 23:35 WIB
Iblis Berkembangbiak dengan Cara Bertelur, Simak Penjelasannya…!!!
Iblis Berkembangbiak dengan Cara Bertelur, Simak Penjelasannya…!!! /Nicky ❕❣️ PLEASE STAY SAFE ❣️❕ /Pixabay

WARTA SAMBAS – Iblis, makhluk laknatullah ini merupakan musuh abadi manusia sampai hari kiamat. Jin yang dulunya bernama azazil ini juga berkembangbiak, sama seperti manusia. Perbedaannya terletak pada jumlah anak yang dilahirkan.

Sebagaimana diberitakan LingkarMadiun.com dalam artikel berjudul “Setiap Hari Iblis Buat 9 Anak, Benarkah? Simak Selengkapnya Bagaimana Iblis Berkembangbiak”, Iblis termasuk dari golongan jin.

Allah Swt berfirman, yang artinya “Dan (ingatlah) ketika kami berfirman kepada para malikat, sujudlah kamu kepada Adam, maka sujudlah mereka kecuali iblis. Dia adalah dari golongan jin, maka ia mendurhakai perintah Rabb-Nya.” (QS Al-Kahfi:50)

Baca Juga: Doa Akhir dan Awal Tahun untuk Minta Ampunan Allah dan Terhindar dari Bujukan Iblis

Bukan hanya manusia yang berkembangbiak, namun iblis juga. Allah Swt telah menggambarkan kepada kita bahwa iblis memiliki keturunan.

“Patutkah kamu mengambil dia dan turunan-turunannya sebagai pemimpin selain daripada-Ku. Sedang mereka adalah musuhmu?” (QS. Al-Kahfi:50)

Terkait perkembangan iblis ternyata mereka juga butuh asupan makanan dan minuman. Hal tersebut sesuai perkataan Al-Hasan, “Mereka makan dan minum, sedangkan Malaikat tidak berkembangbiak, tidak makan dan tidak minum. Hal ini membuktikan bahwa iblis merupakan golongan jin bukan golongan malaikat.”

Pembuktian jika iblis makan dan minum dibuktikan dalam kitab Sab’ah al-Kutub al-Mufidah. “Jin, mereka makan, minum, menikah dan melahirkan.”

Baca Juga: Selain Berlindung ke Mekkah dan Madinah, Cara Ini Juga Bisa Selamat dari Fitnah Dajjal

Perkembangan jin dan manusia, rationya adalah 9:1, hal tersebut sesuai dengan perkataan Abdullah Umar.

“Sesungguhnya Allah membagi manusia dan jin itu ke dalam sepuluh bagian. Sembilan bagian adalah jin dan satu bagian adalah manusia. Tidak seorang pun manusia yang melahirkan seorang anak, kecuali jin melahirkan 9 anak.” (HR Ibnu Abdil Barr, Ibnu Jarir, Hakim dan Ibn Abi Hatim).

Jika melihat perbandingannya tentu saja jumlah mereka lebih banyak daripada manusia. Dijelaskan, bahwa jin khususnya iblis berkembangbiak dengan cara yang lain.

Iblis menghasilkan keturunannya dengan cara bertelur, hal tersebut sesuai perkataan Ibnu Abbas.

Baca Juga: Hafalkan Surat Ini dan Baca di Hari Jumat, Niscaya akan Selamat dari Fitnah Dajjal

“Ketika iblis diturunkan di bumi, dia menikah dengan dirinya sendiri dan membuahkan empat telur yang terpisah. Di setiap sudut bumi diberi satu telur, jadi semua setan yang ada di penjuru bumi ini adalah dari telur-telur tersebut.”

Penjelasan terperinci mengenai iblis bertelur terdapat dalam kitab Tafsir Imam Al-Qurthubi. “Sesungguhnya iblis memasukkan farjinya ke farji dirinya sendiri kemudian mengeluarkan 5 telur, ini adalah asal keturunan iblis. Dikatakan bahwa sesungguhnya Allah SWT menciptakan zakar pada paha kanannya iblis dan farji pada paha kirinya dan iblis menikahkan paha kanan dengan paha kiri maka keluarlah setiap hari sepuluh telur dan dari setiap telur keluar 70 setan lelaki dan setan perempuan.”

Untuk menampung keturunannya, iblis memilih lautan sebagai lokasi untuk istananya. Mereka memilih lautan sebagai tempat istana, karena lautan adalah daerah yang sangat luas.

Baca Juga: 6 Tips Selamat dari Dajjal, Nomor 4 Kayak di Musim Covid-19

Pembuktian laut sebagai tempat istana iblis terdapat dalam kitab Al-Bidayah Wan-Nihayah karya Ibnu Katsir, beliau menjelaskan bahwa iblis mempunyai banyak tentara dan memilih lautan sebagai istana.

Singgasana iblis ada di lautan, seperti telah Rasulullah Saw abadikan dalam hadistnya. “Apa yang kamu lihat?” “Saya melihat singgasana di atas lautan yang dikelilingi oleh beberapa ular,” jawab Ibnu Sayyad. “Dia telah melihat singgasana iblis.” Sabda Rasulullah Saw”(HR. Ahmad)

Jika manusia melahirkan seorang anak, maka iblis berkembangbiak sembilan kali lipat, dengan jumlah yang banyak, mereka meninta kepada Allah Swt untuk diberi kesempatan dalam menggoda manusia. Wallahu a’lam bishawab.***(Ika Sholekhah Putri/LingkarMadiun.com)

 

Editor: Mordiadi

Sumber: Lingkar Madiun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah