2. Sakit perut
Sebagian besar buah mengandung gula dan ragi yang dicerna setelah perut memproduksi enzim pencernaan. Karena cairan pencernaan diencerkan setelah minum air, hal ini menyebabkan kondisi yang cocok di dalam perut untuk ragi berkembang sehingga menghasilkan karbon dioksida dan alkohol yang menyebabkan gas dan perut kembung.
3. Diare
Buah-buahan mengandung air yang cukup banyak sehingga membuat buang air besar menjadi mudah. Ketika Anda minum lebih banyak air setelah makan buah, hal itu bisa membuat buang air besar menjadi terlalu lancar dan menyebabkan diare.
4. Mengganggu pH tubuh
Tingkat pH digunakan untuk menentukan keasaman atau kebasaan. Lambung Anda perlu mempertahankan tingkat pH dalam kisaran tertentu untuk memastikan proses pencernaan yang lancar.
Tingkat pH normal lambung bersifat asam dan berkisar antara 1,5 hingga 3,5. Minum air setelah makan buah-buahan dapat mengencerkan pH ini sehingga menyebabkan sakit perut dan gangguan pencernaan.
5. Kram perut
Dilansir dari Health Shoth, minum air putih setelah makan buah bisa menyebabkan kram perut. Hal ini karena buah mengandung gula dan ragi sehingga minum air putih setelah makan buah dapat mengencerkan asam lambung.
Hal ini menciptakan lingkungan di mana ragi dapat meningkat dan menghasilkan karbon dioksida serta alkohol yang menyebabkan gas menumpuk di perut.