Tinggal 2 Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ 182 yang Belum Diantar ke Kalbar

- 24 Januari 2021, 12:37 WIB
Isak tangis dari keluarga Toni Ismail sambut kedatangan jenazah keluarga mereka
Isak tangis dari keluarga Toni Ismail sambut kedatangan jenazah keluarga mereka /Yapi Ramadhan/Warta Pontianak/

WARTA SAMBAS – Dengan kedatangan 6 jenazah korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air 182 Minggu 24 Januari 2021 pagi ini, berarti tinggal 3 jenazah lagi yang belum dipulangkan ke Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar).

Dari ketiga jenazah tersebut, satu di antaranya akan dimakamkan di Jakarta. Sementara dua jenazah lagi belum diketahui kapan akan diantar pihak maskapai Sriwijaya Air ke Kalbar. Lantaran mesti melalui beberapa tahapan.

Informasi tersebut disampaikan Gubernur Kalbar, Sutarmidji ketika menerima langsung kedatangan 6 jenazah asal Kota Pontianak dan Kabupaten Mempawah, di Bandar Udara (Bandara) Internasional Supadio Pontianak.

Baca Juga: Jangan Lewat Calo, Pastikan Santunan Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diberikan Langsung ke Ahli Waris

“Saya mewakili Pemprov Kalbar menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Semoga semua almarhum, korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ-182, ditempatkan yang terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan kepercayaannya masing-masing," kata Sutarmidji, dikutip WartaSambasRaya.com dari ANTARA.

Yakinlah, lanjut Sutarmidji, korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 ini meninggal dalam keadaan syahid dan Insya Allah ditempatkan di sisi Allah Swt, sesuai kepercayaan Islam.

Keenam jenazah yang tiba hari ini terdiri atas satu keluarga lima orang warga Kota Pontianak, yaitu Toni Ismail, Athar Rizki Riawan, Ratih Windania dan Yumna Fanisyatuhzahra. Kemudian satunya lagi asal Kabupaten Mempawah, Muhammad Nur Kholifatil Amin.

Baca Juga: 2 Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ 182 Dimakamkan di Kubu Raya dan Landak Hari Ini

Keenam jenazah yang berhasil diidentifikasi dan dipulang ke Kota Pontianak ini merupakan di antara sekian banyak korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air Nomor Register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak yang hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021 pukul 14.40 WIB dan jatuh di antara Pulau Laki dan Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 mil laut di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.

Baca Juga: Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diterbangkan ke Pontianak dengan SJ 186

Pesawat tinggal landas dari Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 14.36 WIB. Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.

Berdasarkan data manifes penerbangan, pesawat yang diproduksi 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru. Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi, sedangkan 12 kru terdiri atas enam kru aktif dan enam kru ekstra.***

Editor: Mordiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah