Ketua DPD La Nyalla Minta Mahasiswa Tidak Boleh Apatis Terhadap Politik

- 18 Februari 2021, 06:30 WIB
Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti saat menjadi pembicara utama dalam Airlangga Forum, di Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya, Rabu (17/2/2021).
Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti saat menjadi pembicara utama dalam Airlangga Forum, di Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya, Rabu (17/2/2021). /(Antara Jatim/HO DPD RI/AM)/

WARTA SAMBAS - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti menjadi pembicara utama dalam Airlangga Forum, di Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya, Rabu 17 Februari 2021.

Dalam kesempatan itu, ia menegaskan, kini saatnya kampus mengambil peran perbaikan sistem politik, sebab untuk menuju masyarakat sejahtera sangat membutuhkan kontribusi pemikiran dari kampus terhadap perbaikan sistem politik di Indonesia.

La Nyalla mengatakan mahasiswa tidak boleh apatis terhadap politik, dan harus peduli serta selalu mendapatkan informasi terkini isu-isu politik dan kebangsaan.

Baca Juga: BST Rp1,2 Cair Lagi di Februari, Gunakan KIS Cek dtks.kemensos.go.id Sekarang

"Sebab politik itu bagaikan udara. Suka atau tidak suka, kita tetap membutuhkan politik dalam keseharian kita. Karena, semua instrumen kehidupan kita ditentukan oleh keputusan politik," kata Senator asal Jawa Timur (Jatim) ini.

Karena itu, La Nyalla dalam webinar dengan topik "Jalan Baru Menuju Masyarakat Sejahtera" itu, meminta agar pisau analisa kampus harus tetap tajam. Budaya kritis kampus juga harus tetap dijaga, serta mahasiswa aktivis juga harus terus dipertahankan.

Ia mengatakan, kolaborasi antara kampus, DPD RI, dan Kadin akan menjadi salah satu peluang untuk mewujudkan hal tersebut. Menurutnya lagi, kampus harus senantiasa tanpa lelah terus memberikan catatan kritis dan kontribusi pemikiran untuk perbaikan sistem politik Indonesia ke depan.

"Saya meyakini kolaborasi antara kampus, DPD RI, dan Kadin akan mewujudkan welfare state di Indonesia. Hanya saja, diperlukan kerja dan kemauan yang keras semua stakeholder bangsa, terutama keberpihakan sistem politik di Indonesia," kata La Nyalla yang juga mantan Ketua Kadin Jatim ini.

Untuk itu, kata dia, sudah saatnya kampus mengambil tanggung jawab dan peran positif dalam berkontribusi terhadap perbaikan sistem politik di Indonesia maupun di daerah.

Halaman:

Editor: Suryadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x