NU dan Muhammadiyah Puas dengan Kinerja Jokowi

- 23 Februari 2021, 06:00 WIB
Hasil survei yang dilakukan Parameter Politik Indonesia terkait tingkat kepuasan Ormas terhadap kinerja Presiden Jokowi.
Hasil survei yang dilakukan Parameter Politik Indonesia terkait tingkat kepuasan Ormas terhadap kinerja Presiden Jokowi. /(ANTARA/HO-Survei Parameter Politik Indonesia)/


WARTA SAMBAS - Sejumlah Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) seperti Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) menyatakan puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi.

Berikut hasil survei yang dilakukan Parameter Politik Indonesia.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno, dalam keterangannya, di Jakarta, Senin 22 Februari 2021, mengatakan salah satu ormas yang puas dengan kinerja Jokowi adalah Nahdlatul Ulama (NU).

Baca Juga: TERBARU. Tak Perlu Input Nomor KIP Kuliah di Halaman Pendaftaran SNMPTN, Simak Penjelasannya…

"Ada 70,8 persen warga NU yang puas dengan kinerja Jokowi. Hanya 24,2 persen yang menyatakan tidak puas dengan kinerja Jokowi, sisanya tak menjawab," ucap Adi.

Dilansir dari laman Antara, Ormas dengan tingkat kepuasan tertinggi, kata dia, yakni Parisada Hindu Dharma dan Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI) dengan persentase 100 persen.


Persatuan Gereja Indonesia (PGI) menyatakan puas dengan perolehan angka 92,5 persen. Sisanya tidak puas 5,5 persen, dan 2 persen tak menjawab.

Sedangkan tingkat kepuasan Muhammadiyah 47,7 persen, Organisasi pemuda meliput Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), dan lainnya yang menyatakan puas 30,2 persen.

Baca Juga: Terpaut 10 Tahun, Soerang Murid Nikahi Guru! Begini Kisah Pertemuannya yang Tengah VIRAL!!!

Sementara itu, kata Adi, Front Pembela Islam (FPI) menyatakan tidak puas dengan perolehan angka 66,6 persen. Sisanya, 33,3 persen masih puas dengan kinerja Jokowi.

Survei dilaksanakan pada 3-8 Februari 2021. Sampel survei menyasar 1.200 responden dengan metode telepolling menggunakan kuesioner.

Survei menggunakan asumsi metode random sampling dengan toleransi kesalahan atau margin of error 2,9 persen. Tingkat kepercayaan survei 95 persen.***

Editor: Suryadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x