Network
WARTA SAMBAS – Pascaledakan bom Makassar di pagar Rumah Ibadah Jalan Kajaolalido, tepatnya di dekat pos Satpam, pada Minggu 28 Maret 2021 pagi tadi, Kuria Keuskupan Agung Makassar mengimbau umat untuk tetap tenang dan terus waspada.
Imbauan tersebut disampaikan Kuria Keuskupan Agung Makassar melalui unggahan video di media sosial, seperti dilansir WartaSambasRaya.com dari akun Twitter @adidharma331.
Dalam video yang sudah ditonton lebih dari 4.454 kali itu, Kuria Keuskupan Agung Makassar mengungapan, sejumlah umat yang mengalami luka-luka akibat bom Makassar sementara ini dirawat di Rumah Sakit (RS)
Diinformasiannya juga bahwa semua pemuka agama dalam keadaan baik-baik saja setelah bom Makassar tersebut. Sehingga seluruh umat diharapkan untuk tetap tenang.
Baca Juga: Bom Makassar, Puan Maharani: Jangan Terpengaruh Provokasi Teroris
Kuria Keuskupan Agung Makassar juga mengajak seluruh umat untuk sepenuhnya mempercayakan penanganan kasus bom Makkasar ini kepada pihak keamanan sesuai ketentuan yang berlaku.
Kemudian Kuria Keuskupan Agung Makassar juga meminta kegiatan keagamaan pada Minggu siang hingga malam hari dibatalkan.
Diberitakan sebelumnya, bom meledak di pagar salah satu pintu masuk rumah ibadah di Jalan Kajaolalido, Makassar, Sulawesi Selatan, ketika umat sedang melangsungkan peribadatan pada Minggu 28 Maret 2021 sekitar pukul 10.28 WITA.
Suara ledakan bom Makassar ini terdengar hingga sekitar 1 Km dari lokasi kejadian. Selain warga yang sedang beribadat, warga sekitar juga terperanjat dan berupaya melihat langsung kejadian tersebut.
