'Teror' Harimau Lepas dari Sinka Zoo Singkawang Sudah Berakhir

- 6 Februari 2021, 23:52 WIB
Ilustrasi harimau
Ilustrasi harimau /Pixabay/

WARTA SAMBAS - Harimau lepas dari Sinka Zoo Kota Singkawang, Kalimantan Barat, berhasil diamankan. Satu ekor tewas, dan seekornya lagi dibius. Masyarakat pun tidak perlu was-was lagi.

Harimau kuning berhasil dilumpuhkan dengan peluru tajam pada Sabtu 6 Februari 2021 pagi dan harimau putih berhasil dilumpuhkan dengan peluru bius pada sore harinya.

Usai ditembak dengan peluru bius, petugas harus menunggu kurang lebih 20 menit sambil memantau pergerakan harimau putih, hingga harimau tersebut benar-benar pingsan.

Baca Juga: Ini Penyebab 2 Ekor Harimau Lepas di Sinka Zoo Singkawang dan Tewaskan Penjaga Kuda

Harimau putih yang sudah dalam keadaan pingsan kemudian dimasukkan ke dalam jaring oleh petugas untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Keberhasilan itupun mendapat respon positip dari Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie. "Terima kasih kepada tim gabungan dan doa kawan-kawan," katanya, dikutip dari ANTARA.

Sebelumnya, Kapolres Singkawang, AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo mengatakan, jika tim gabungan telah berhasil melumpuhkan salah satu harimau yang lepas, pagi tadi.

Baca Juga: Dua Ekor Harimau Sinka Zoo yang Lepas Masih Berkeliaran

"Tadi pagi, kami bersama Brimob, BKSDA dan TNI berupaya melakukan upaya-upaya pelumpuhan dengan cara menembakkan peluru bius namun tidak berhasil," kata Adhi.

Tetapi setelah melakukan koordinasi dengan BKSDA, mengingat harimau tersebut juga sudah menjebol beberapa kandang hewan yang ada di Sinka Zoo, kemudian membunuh bahkan memangsa hewan yang ada di Sinka Zoo.

"Sehingga dengan sangat terpaksa tim gabungan memberikan tindakan tegas dengan menggunakan peluru tajam," ujarnya.

Baca Juga: Seorang Pawang Tewas Diserang Dua Ekor Harimau Sinka Zoo yang Lepas

Menurutnya, harimau yang berhasil dilumpuhkan diperkirakan usianya sekitar 1,5 tahun. Sedangkan satunya yang masih belum berhasil ditangkap berusia sekitar 1 tahun.

Kapolres mengungkapkan, beberapa pertimbangan dilumpuhkannya harimau tersebut dengan peluru tajam, pertama, obat bius tidak bisa menembus ke badannya.

Kedua, dari BKSDA menyampaikan bahwa naluri alaminya sudah muncul kembali, dimana harimau tersebut telah menjebol beberapa kandang hewan yang ada di Sinka Zoo, kemudian membunuh dan memangsa hewan tersebut.

Baca Juga: Harimau Sumatera Terjerat Perangkap Babi di Dekat Taman Nasional

"Sehingga dikhawatirkan harimau tersebut bisa membahayakan masyarakat yang ada di sekitar Sinka Zoo," ungkapnya.

Adhi menyebutkan, sampai dengan hari ini baru ada satu korban jiwa akibat serangan hewan buas tersebut.

"Korban bukan merupakan pawang harimau tetapi kiper dari bagian kuda di Sinka Zoo," jelasnya.***

Editor: Mordiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah