WARTA SAMBAS - Prosesor, RAM, dan jenis penyimpanan saling melakukan pekerjaan sama untuk meningkatkan penampilan perangkat agar lebih ringan, dan pastinya untuk mempercepat Android.
Namun, seiring berjalannya waktu, sering kali HP Android melambat, yang mana disebabkan oleh beberapa hal seperti ‘sampah’ yang menumpuk.
Sebagai solusinya, pasti kebanyakan orang mengunduh aplikasi antivirus untuk melaksanakan pekerjaan tersebut dalam satu ketukan.
Baca Juga: Jika Mau Bertahan di Era Digital, Media Harus Bisa Bertransformasi
Tetapi, bagaimana jikalau kami menginformasikan beberapa berita dan cara untuk mempercepat HP Android.
Berikut untuk mempercepat HP Android yang lemot.
1. Bersihkan Layar Beranda
Membersihkan layar beranda dapat menciptakan HP anda kian enteng.
Menyimpan wallpaper bergerak dengan widget untuk cuaca, gosip, dan aplikasi lain yang terus-menerus diperbaharui, dapat menyebabkan kelambatan.
Hal tersebut alasannya semua akan secepatnya disegarkan sesudah kamu membuka kunci layar. Ini sama halnya menyimpan banyak jendela di layar beranda.
Ada baiknya kamu membersihkan hal yang memang tidak terlampau diharapkan di layar beranda Android.
Baca Juga: Disebut Desa YouTuber, Ribuan Warga di Daerah Ini Produksi Konten Online
2. Aktifkan Mode Penghemat Data
Mengaktifkan opsi Data Saver (penghemat daya) di browser Chrome juga akan menolong anda menjelajah tanpa perlu menunggu lama.
Karena pilihan tersebut dapat mengkompres halaman, memakai lebih sedikit data, dan memuat halaman dengan lebih singkat.
Di sini anda bisa sedikit mengorbankan kualitas gambar dan video. Selain itu, kecepatan data juga penting di sini.
3. Matikan Sinkronisasi Otomatis
Untuk mempercepat kinerja Android, kau perlu mempertimbangkan untuk mematikan sinkronisasi otomatis.
Karena sebagian besar ponsel pintar dikala ini memiliki pilihan khusus untuk hal tersebut di Pengaturan.
Cukup navigasikan ponsel ke sana untuk melihat apa yang betul-betul perlu disinkron secara otomatis di latar belakang.
Kamu dapat memilih yang berdasarkan kau tidak memerlukan sinkronisasi otomatis, dan matikan sinkronisasi otomatis.
Baca Juga: Mengapa Touchscreen Tidak Berfungsi? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
4. Task Killer Membuat Aplikasi Lambat
Ya, kamu tidak salah dengar. Task killer atau aplikasi yang mematikan peran sebenernya memperlambat aplikasi untuk memulai.
Hal ini karena beberapa aplikasi dikontrol dengan lebih baik oleh Android dikala dibiarkan di tengah-tengah pada latar belakang.
Saat task killer mematikan aplikasi yang berlangsung di latar belakang, mem-boot-nya dari awal memerlukan lebih banyak waktu.
Ini juga membutuhkan lebih banyak baterai. Oh iya, mengatakan mengenai baterai, ketahui juga cara menghemat baterai Android
5. Overclock CPU Android
Jika anda mengenali cara melaksanakan root pada ponsel Android dan mempunyai aplikasi overclocking yang bagus, bersiaplah untuk mencicipi pengalaman UI yang lebih tajam.
Namun, hal tersebut mampu menyebabkan ponsel Android panas dan baterai yang lebih cepat habis.
Baca Juga: Asmo Kalbar Berikan Pembekalan Juara Regional Festival Vokasi Satu Hati SMK
6. Hapus Data Cache
Mungkin, ini merupakan metode paling biasa untuk membersihkan file sampah dan mempercepat kinerja Android pada peran-tugas tertentu.
Kamu dapat memakai aplikasi seperti CCleaner untuk membersihkannya, dan beberapa ponsel pintar bahkan mempunyai pengelola telepon bawaan untuk membersihkan sampah.
Tinggal pilih saja, apakah memakai aplikasi pembersih sampah untuk mempercepat kinerja Android, atau tanpa aplikasi jikalau ponsel anda mendukung fitur tersebut.
7. Mengakhiri Aplikasi yang Berjalan di Latar Belakang
Kamu juga mampu menonaktifkan beberapa aplikasi yang berjalan di latar belakang.
Menghapus aplikasi yang tidak akan anda gunakan pada waktu dekat, akan mengosongkan RAM dan beban pada prosesor, memperlihatkan dorongan dan kinerja yang tanpa hambatan ke aplikasi aktif lainnya.
Kamu pun dimungkinkan untuk menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk dilema yang satu ini.
Baca Juga: Astra Motor Kalbar Gelar Edukasi Keselamatan Berkendara di PT Wilmar Cahaya Abadi
8. Coba Instal ROM Khusus
Jika kamu seorang profesional dan mempunyai cukup pengalaman dalam melaksanakan rooting Android, coba instal ROM khusus.
Dengan ini, anda tidak cuma mendapat fitur-fitur modern, tetapi juga versi modern dari model Android, bahkan sesudah perangkat kalian tidak mendukungnya.
9. Selalu Perbarui Versi OS
Jika ponsel pintar Android anda masih dalam siklus kenaikan OS resmi, instal Android model modern setiap kali OEM meluncurkannya.
Ini mampu menjauhkan bug dari versi sebelumnya, dan menjinjing beberapa perbaikan serta meningkatkan kinerja untuk mempertahankan perangkat tetap ringan dan cepat.
10. Reset ke Setelan Pabrik
Ini ialah opsi terakhirmu untuk mempercepat kinerja Android yang makin lemot seiring penggunaan.
Jika kamu tidak terbiasa dengan rooting, dan perangkat tidak lagi dalam siklus pembaruan OS Android resmi, kamu mampu melaksanakan reset pabrik.
Kamu mampu menjumpai pilihan ini di halaman Pengaturan. Jika kamu berniat melakukannya, pastikan kamu mencadangkan semua data sebelum melaksanakan reset pabrik.