China Melunak Karena Ciut Malihat Latihan Perang 2 Kapal Induk AS di Laut Natura Utara?

- 10 Februari 2021, 13:50 WIB
China Melunak Karena Ciut Malihat Latihan Perang 2 Kapal Induk AS di Laut Natura Utara?. Foto: Kapal perang AS Theodore Roosevelt Carrier Strike Group (CSG) .
China Melunak Karena Ciut Malihat Latihan Perang 2 Kapal Induk AS di Laut Natura Utara?. Foto: Kapal perang AS Theodore Roosevelt Carrier Strike Group (CSG) . / Mass Communication Specialist 2nd Class Anthony Rivera via Business Insider/

WARTA SAMBAS – Agresivitas latihan perang 2 Kapal Induk Amerika Serikat (AS) di Laut Natuna Utara nampaknya membuat China ciut. Hal itu nampak dari pernyataannya yang secara mengejutkan bersedia untuk bekerjasama dengan negara-negara Asia Tenggara.

“Amerika Serikat sering mengirimkan kapal dan pesawat ke Laut Natuna Utara untuk memamerkan kekuatannya, yang tidak kondusif bagi perdamaian dan stabilitas regional,” ujar Wang Wenbin, Juru Bicara (Jubir) Kementerian Luar Negeri China, seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul “Mau Bekerja Sama di Laut Natuna Utara, China Ajukan Syarat Penting pada Negara Tetangga”, Rabu 10 Februari 2021.

Mengetahui kondisi tersebut, China berjanji akan bekerjasama dengan negara-negara tetangganya di Asia Tenggara yang selama ini mempermasalahan klaim mereka. Asalnya AS menarik 2 kapal induknya dari perairan Laut Natuna Utara.

Baca Juga: Ini Perayaan Valentine di China: Mempersiapkan Beragam Buah

Seperti diketahui, Kapal Induk USS Theodore Roosevelt dan USS Nimitz serta kapal penjelajah dan kapal perusak berpeluru kendali mulai menunjukkan aktivitasnya pada Selasa, 9 Februari 2021 waktu setempat.

Berbeda dari pemikiran China, tindakan AS dalam menunjukkan kemampuan Angkatan Laut AS itu justru untuk menjaga perdamaian dan komitmen terhadap Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

“Kapal dan pesawat dari dua kelompok penyerang mengoordinasikan operasi di daerah yang sangat diperdagangkan untuk menunjukkan kemampuan Angkatan Laut AS untuk beroperasi di lingkungan yang menantang,” kata sebuah pernyataan dari pihak AS.

Baca Juga: 33 Ton Manggis Sumbar Diekspor ke China, Charter Khusus Pakai Pesawat Garuda Indonesia

Sementara itu AS memastikan bahwa pihaknya mahir secara taktis dalam menghadapi tantangan dalam menjaga perdamaian.

Halaman:

Editor: Mordiadi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x