Wakil Ketua MPR Minta Komjen Pol Listyo Rangkul Pesantren

20 Januari 2021, 14:59 WIB
Kabareskrim Polri yang juga calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo bersiap mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Kapolri di ruang Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (20/1/2021). Calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo merupakan calon tunggal Kapolri yang diajukan Presiden Joko Widodo ke DPR untuk menggantikan Jenderal Pol Idham Aziz yang memasuki masa pensiun. /Foto: ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA/

WARTA SAMBAS RAYA - Calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo diminta merangkul dan melibatkan kalangan pesantren.

Hal ini dikemukakan oleh Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid.

Ia mengatakan Listyo Sigit Prabowo harus merangkul dan melibatkan kalangan pesantren dalam menjaga ketertiban dan keamanan.

”Tentu kami ingin bagaimana Polri di bawah Pak Listyo Sigit nanti karena ini masa pandemik Covid-19, bagaimana bisa menekankan keamanan dalam penegakan protokol kesehatan (prokes) pada lembaga pendidikan, utamanya di pondok pesantren. Ini sekaligus pelibatan pesantren dalam menjaga ketertiban dan keamanan," ucap Gus Jazil, Rabu 20 Januari 2021, dilansir dari Antara.

Koordinator Nasional Nusantara Mengaji ini mengaku prihatin dengan kondisi pesantren di tengah pandemik Covid-19. Terlebih, bila dikaitkan dengan minim-nya perhatian pemerintah terhadap pondok pesantren.

Baca Juga: Berantas Korupsi, Komjen Listyo Komitmen Jalin Komunikasi dengan KPK

Gus Jazil menilai jika pesantren tidak mendapatkan perhatian maka akan mengancam generasi bangsa. Sebab, pondok pesantren menjadi "kawah candradimuka" bagi banyak generasi muda dalam memberikan asupan pendidikan agama.

"Berdirinya negara ini berkat perjuangan para santri dan kiai. Santri memiliki saham dalam negara ini,” ujarnya.

Di pesantren, kata Gus Jazil santri diajarkan "hubbul wathon minal iman", cinta kepada negara dan tanah air adalah bagian dari iman. Agama dan negara tidak dipertentangkan.

"Hubbul wathon minal iman", lanjut Gus Jazil adalah perjuangan murni pemikiran Nahdlatul Ulama. Ini menjadi pondasi bahwa negara ditopang oleh agama, dan agama ditopang oleh negara.

"Indonesia negara hebat. Agama bermacam-macam, beragam suku, tapi rakyatnya tenteram dan tidak bertengkar apalagi menggunakan kekerasan. Ini merupakan salah satu kontribusi para alim ulama dan para kiai, khususnya umat Islam," tutur-nya.

Disisi lain, pihaknya juga meminta Listyo Sigit untuk mendukung reformasi internal Polri yang telah dijalankan oleh Jenderal Pol Idham Azis untuk mewujudkan Polri yang profesional, bijaksana dan adil dalam memberikan pelayanan, pengayoman dan melindungi masyarakat dari berbagai kejahatan dan kriminalitas.

Baca Juga: [Live] Streaming Fit and Propert Test Calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo di DPR RI

Calon tunggal Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) di Komisi III DPR, Rabu, 20 Januari 2021. Uji kelayakan dimulai dengan pemaparan misi dan visi calon Kapolri dan dilanjutkan dialog dan tanya jawab dari semua fraksi.

Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid optimistis DPR akan menyetujui usulan Presiden untuk mengangkat Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri menggantikan Jenderal Polisi Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2021.

Anggota Komisi III DPR ini optimistis DPR, dalam hal ini Komisi III akan menyetujui usulan Presiden Jokowi untuk mengangkat Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri. "Saya yakin DPR akan menerima calon yang diusulkan oleh Bapak Presiden," katanya.

Menurutnya, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian, DPR memiliki hak menerima atau tidak menerima usulan Presiden.

Baca Juga: Komjen Listyo Sigit Dinilai Memenuhi Dyarat sebagai Kapolri

"Jika dalam 20 hari tidak ada balasan dari DPR maka otomatis juga akan berlaku, tapi karena Komjen Pol Listyo Sigit ini sudah sesuai syarat kepangkatan dan lainnya, saya yakin DPR tidak ada alasan untuk tidak menerima," katanya.

Gus Jazil menilai sosok Listyo Sigit Prabowo sebagai jenderal polisi yang memiliki prestasi dan secara pribadi orangnya kalem.

"Mudah-mudahan harapan saya agar Pak Sigit tetap menunjukkan pribadi yang lembut, bijaksana, dan juga berkomunikasi dengan setiap lapisan masyarakat karena dukungan masyarakat itu akan membuat tugasnya lebih ringan," ujarnya.***

Nb: Untuk mengetahui berita seputar kilas balik atau kaleidoskop 2020 dan peruntungan di tahun 2021 (shio kerbau), dapatkan informasinya di Warta Sambas Raya yang akan selalu menjadi referensi informasi terkini bagi Anda.

Editor: Suryadi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler