WARTA SAMBAS - Sebagian besar masyarakat yang kerap menglami pusing, sering dikatkan dengan kolesterol yang sedang naik. Benarkah demikian, berikut penjelasannya.
Kolesterol tinggi telah menjadi momok menakutkan bagi banyak orang. Pasalnya, kondisi ini dapat memicu timbulnya berbagai penyakit, seperti jantung dan stroke.
Beragam informasi beredar di masyarakat mengenai gejala kolesterol tinggi. Salah satunya adalah kolesterol tinggi menyebabkan pusing. Benarkah hal tersebut?
Baca Juga: BIKIN NGERI! 4 Lokasi Ini Tertinggi Penyebaran Kasus Covid-19, Salah Satunya Supemarket
Sebelumnya membahas lebih jauh, mari kenali lebih jauh tentang kolesterol. Kolesterol merupakan produk lemak yang dihasilkan oleh hati.
Ada dua jenis, yakni kolesterol jahat (low density lipoproteins/LDL) dan kolesterol baik (high density lipoproteins/HDL).
Gejala Pusing yang Disebabkan Kolesterol
Sebenarnya tidak ada satu gejala yang khas berhubungan dengan keluhan kolesterol tinggi. Tidak ada juga gejala signifikan yang menunjukkan seseorang mengalami hiperkolesterolemia.
Dalam banyak kasus, kadar kolesterol tinggi diketahui saat kondisi gawat, seperti serangan jantung. Tak heran bila kondisi ini dijuluki silent killer.
Baca Juga: Jokowi Masih Ogah Lockdown Total Indonesia, Ini Alasannya...
Bagaimana dengan gejala kolesterol tinggi pusing? Sakit kepala memang acap kali dihubungkan dengan kolesterol tinggi. Umumnya, hal yang sering dikeluhkan yakni sakit kepala bagian belakang.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar penderita migrain (sakit kepala sebelah) memiliki kadar kolesterol yang tinggi. Memang, belum diketahui dengan jelas bagaimana kolesterol tinggi dapat menyebabkan migrain.
Salah satu kemungkinannya adalah aliran darah ke otak yang terhambat akibat tumpukan kolesterol di pembuluh darah.
Meski demikian, bukan berarti pusing selalu menjadi pertanda tingginya kolesterol. Pusing merupakan gejala tidak khas dan dapat disebabkan oleh banyak hal.
Baca Juga: 17 Anggota Dewan Positif Covid-19, Sekjen DPR RI: Kami Tracing Terus...
Untuk mengetahui kadar kolesterol seseorang, cara paling efektif adalah dengan melalui pemeriksaan darah.
Mengatasi Pusing karena Kolesterol Tinggi
Terdapat beberapa hal yang perlu dilakukan jika Anda mengalami keluhan pusing. Berikut beberapa di antaranya:
- Hentikan kegiatan yang sedang Anda lakukan sejenak. Duduk atau berbaring di tempat yang aman.
- Jika keluhan pusing disertai keluhan mual, muntah, sakit kepala hebat atau kelemahan anggota tubuh, carilah pertolongan ke rumah sakit segera.
- Sebagai pertolongan pertama, Anda dapat mengonsumsi obat untuk mengatasi pusing. Terdapat beberapa sediaan obat yang dapat digunakan dan dijual bebas.
Baca Juga: Pos Penyekatan Jembatan Suramadu Ditutup, Ini Gantinya...
- Periksakan diri ke dokter segera. Perlu diingat bahwa keluhan pusing adalah keluhan yang tidak spesifik. Karena itu, jangan tunda memeriksakan diri ke dokter untuk mengetahui penyebab dari keluhan pusing Anda.
- Skrining faktor risiko metabolik. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk menilai apakah perlu melakukan pemeriksaan untuk melihat berbagai faktor risiko penyakit kardiovaskular yang meliputi kadar kolesterol dan gula darah.
- Perubahan pola hidup. Turunkan kadar kolesterol dengan pola makan sehat dan olahraga teratur. Hindari makanan kaya lemak jenuh, dan perhatikan jumlah kalori yang Anda makan. Biasakan bergerak aktif dan berolahraga teratur minimal 150 menit dalam seminggu.
Baca Juga: Kebun Binatang Ragunan Ditutup sampai Batas Waktu yang Belum Ditentukan
Itulah penjelasan seputar kolesterol tinggi menyebabkan pusing. Jika Anda memiliki kadar kolesterol tinggi, jangan dianggap sepele.
Kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya komplikasi berupa penyakit stroke dan jantung.***