WARTA SAMBAS – Tak terasa, dalam beberapa hari lagi umat Muslim menyambut bulan Ramadan 2021. Tiap menyambut bulan puasa, biasanya ada tembang lagu untuk menyambut bulan yang suci ini.
Jika kalian hidup di generasi 90an, mungkin akan ingat momen 6 lagu ini yang menemani kalian saat bulan puasa kala itu.
Dikutip Warta Sambas dari kanal Youtube Lim Terifarah yang diunggah pada 21 Juni 2020, berikut lagunya.
1. Raihan – demi masa
Demi masa sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan yang beriman dan beramal sholeh
Demi masa sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan nasehat kepada kebenaran dan kesabaran
Gunakan kesempatan yang masih diberi moga kita takkan menyesal
Masa usia kita jangan disiakan kerna ia takkan kembali
Ingat lima perkara sebelum lima perkara
Sihat sebelum sakit
Muda sebelum tua
Kaya sebelum miskin
Lapang sebelum sempit
Hidup sebelum mati
Demi masa sesungguhnya manusia kerugian
Melainkan yang beriman dan beramal sholeh
Gunakan kesempatan yang masih diberi moga kita takkan menyesal
Masa usia kita jangan disiakan kerna ia takkan kembali
Ingat lima perkara sebelum lima perkara
Sihat sebelum sakit
Muda sebelum tua
Kaya sebelum miskin
Lapang sebelum sempit
Hidup sebelum mati
Muda…
Baca Juga: Jualan Minuman Ini Saat Puasa Dijamin Laris! Modal Ekonomis Untung Manis
2. Bimbo - Ada anak bertanya pada bapaknya
Ada anak bertanya pada bapaknya
Buat apa berlapar-lapar puasa
Ada anak bertanya pada bapaknya
Tadarus tarawih apalah gunanya
Lapar mengajarmu rendah hati selalu
Tadarus artinya memahami kitab suci
Tarawih mendekatkan diri pada Ilahi
Lihatlah langit keampunan yang indah
Membuka luas dan anginpun semerbak
Nafsu angkara terbelenggu dan lemah
Bunga ibadah dalam ikhlas sedekah
Lapar mengajarmu rendah hati selalu
Tadarus artinya memahami kitab suci
Tarawih mendekatkan diri pada Ilahi
Ada anak bertanya pada bapaknya
Buat apa berlapar-lapar puasa
Ada anak bertanya pada bapaknya
Tadarus tarawih apalah gunanya
Lapar mengajarmu rendah hati selalu
Tadarus artinya memahami kitab
3. Krisdayanti – Doa harapanku
Kala manusia ada dalam derita
Dunia ini kan terasa neraka
Air mata tak cukup untuk berkata
Amarah bukanlah caranya bicara
Panjatkan doa
Pada Tuhan yang maha kuasa
Apakah kehendakmu
Kabulkan ya Rabbi
Diriku berlumur dosa
Mungkinkah akan kembali fitrah
Panjatkan doa
Pada Tuhan yang maha kuasa
Panjatkan harapanmu
Kabulkan ya Rabbi
Diriku berlumur dosa
Mungkinkah akan kembali fitrah
Ada kalanya manusia akan lupa
Terlelap di dalam
4. Tamara Bleszynski – Berserah diri
Ya Robbi berkahi do'a sujudku Pada-Mu
Pasrahku dan tundukku hanyalah Pada-Mu
Ampuni s'gala dosa yang t'lah
kubuat...
Pada-Mu ku mengadu, berserah diri...
Ya Allah tunjukan jalan terang-Mu
'tuk jalani hidup
Ya Allah, tabahkan diri, kuatkan iman...
Ya Robbi kehangatan-Mu dan s'gala Kuasa-Mu...
Kasihi dan rahmati do'a dan pintaku...
Puji-pujian suci mengharap kasih
Mengalir air mata sucikan hati
Ya Allah tunjukan jalan
5. Anang dan Syahrini – Kota santri
Suasana di kota santri
Asik senangkan hati
Suasana di kota santri
Asik senangkan hati
Tiap pagi dan sore hari
Muda mudi berbusana rapi
Menyandang kitab suci
Hilir mudik silih berganti
Pulang pergi mengaji
Duhai ayah ibu berikanlah izin daku
Untuk menuntut ilmu pergi ke rumah guru
Mondok di kota santri banyak ulama kiai
Tumpuan orang mengaji, mengkaji ilmu agama
Bermanfaat di dunia menuju hidup bahagia
Sampai di akhir masa
Suasana di kota santri
Asik senangkan hati
Suasana di kota santri
Asik senangkan hati
6. Snada – Jagalah hati
Baca Juga: Lowongan Kerja PT Evos Esport Indonesia, Cocok Buat Gamers
Jagalah hati jangan kau kotori
Jagalah hati lentera hidup ini
Jagalah hati jangan kau nodai
Jagalah hati cahaya Illahi
Bila hati kian bersih
Pikiran pun akan jernih
Semangat hidup nan gigih
Prestasi mudah diraih
Namun bila hati keruh
Batin selalu gemuruh
Seakan dikejar musuh
Dengan Allah kian jauh
Jagalah hati jangan kau kotori
Jagalah hati lentera hidup ini
Jagalah hati jangan kau nodai
Jagalah hati cahaya Illahi
Bila hati kian suci
Tak ada yang tersakiti
Pribadi menawan hati
Dirimu disegani
Namun bila hati busuk
Pikiran jahat merasuk
Akhlak kian terpuruk
Jadi makhluk terkutuk
Jagalah hati jangan kau kotori
Jagalah hati lentera hidup ini
Jagalah hati jangan kau nodai
Jagalah hati cahaya Illahi
Bila hati kian lapang
Hidup sempit terasa senang
Walau kesulitan datang. ***