Network
WARTA SAMBAS – Selama bulan puasa Ramadan 2021, Pemerintah Arab Saudi hanya mengizinkan 150 ribu orang untuk umrah atau salat setiap hari di Masjidilharam.
Adapun rinciannya, 50 ribu orang untuk umrah dan 100 ribu untuk salat berjemaah di Masjidiharam pada Ramadan 1442 Hijriayah.
Kementerian Agama Islam setempat mengungkapkan, untuk orang yang umrah hanya diizinkan untuk yang berusia 65 tahun ke atas dan harus sudah disuntik Vaksin Covid-19.
Menurut Ketua Dewa Pimpinan Dua Masjid Suci Arab Saudi, Syekh Abdurrahman Al-Sudais, seperti dikutip WartaSambasRaya.com dari Arab News, vaksin Covid-19 merupakan persyaratan untuk memasuki Masjidilharam di Mekkah dan Masjid Nabawi di Madinah.
Baca Juga: 4 Tips Supaya Tak Dehidrasi saat Puasa Ramadan 2021
Sementara itu, Menteri Urusan Islam, Drabdullatif Al-Asheikh sebelumnya mengeluarkan arahan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 selama bulan suci Ramadan 2021.
Tidak seperti tahun sebelumnya, pada Ramadan 2021 ini sahur, buka puasa dan iktikaf di Masjid ditangguhkan. Sementara lokasi untuk Salat Idulfitri akan diperbanyak.
Al-Asheikh menyebut hal-hal yang terkait dengan penyelenggaraan salat tarawih dan salat malam (qiyamullail) di Masjid akan diumumkan kemudian.
Terpisah, Wakil Menteri Haji dan Umrah, Abdel Fattah Mashat mengatakan, orang yang ingin melakukan umrah selama Ramadan harus mengajukan izin melalui aplikasi Tawakkalna, bukan aplikasi Eatmarna.
