Sejarah Tanaman Obat Pohon Kharnub di Baitul Maqdis pada Zaman Nabi Sulaiman

- 7 Februari 2024, 21:52 WIB
Ilustrasi Pohon Kharnub
Ilustrasi Pohon Kharnub /Pixabay/

WARTA SAMBAS - Pada masa Nabi Sulaiman, Masjid Al-Aqsa di Baitul Maqdis memiliki halaman yang luas dan indah yang ditumbuhi oleh tanaman obat.

Nabi Sulaiman juga yang memberikan contoh untuk mengoleksi tanaman obat dengan memindahkannya dari halaman Masjid Al-Aqsa ke dalam sebuah kebun miliknya. Selain untuk kesehatan, ternyata kayu dari beberapa tanaman obat juga bermanfaat untuk berbagai keperluan.

Bukti unik dari hal di atas adalah tongkat Nabi Sulaiman yang terbuat dari kayu tanaman berkhasiat obat. Tanaman kayu yang menjadi bahan baku tongkat Nabi Sulaiman itu selanjutnya dikenal dengan baik oleh penduduk di daerah Syam (Palestina, Syria/Suriah, Lebanon, dan Yordania) hingga saat ini.

Baca Juga: Telapak Tangan Selalu Berkeringat Tanda Penyakit Jantung? Simak Penjelasan Berikut

Ibnu Katsir dalam kitabnya yang berjudul Qashashul Anbiya menyebutkan, menjelang wafatnya, Sulaiman ‘alaihissalam menyepi di Baitul Maqdis sekira satu atau dua tahun lebih sedikit. Keperluan makan dan minum biasa diantarkan padanya.

Di masa-masa terakhir menjelang wafatnya, makanan dan minuman diantarkan untuknya sebagai bekal aktivitasnya sehari-hari.

Ada fenomena unik yang terjadi pada aktivitas rutin Nabi Sulaiman setiap pagi, yaitu pasti ada pohon yang tumbuh di Baitul Maqdis, lalu Sulaiman mendekati dan bertanya kepada pohon itu tentang namanya. Pohon itu menjawab kepada nabi perihal nama dan kegunaannya.

Baca Juga: Sedekah Dianjurkan Rasulullah, Buya Yahya : Janga Menunggu saat Meninggal

Jika pohon itu sebagai tanaman, maka Nabi Sulaiman menanamnya. Jika pohon itu berkhasiat obat, tidak lupa si pohon akan memperkenalkan dirinya beserta kegunaannya untuk penyakit tertentu.

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x