Ternyata Bisa Tingkatkan Resiko Masalah Jantung, Stop Duduk Terlalu Lama

- 30 Maret 2024, 05:16 WIB
Ilustrasi duduk terlalu lama
Ilustrasi duduk terlalu lama /Pixabay/

WARTA SAMBAS - Kebiasaan duduk terlalu lama bisa berdampak buruk dan dapat meningkatkan resiko masalah jantung sebesar 50 persen.

Menurut studi duduk dalam waktu yang lama dan perilaku sedenter atau tidak aktif merupakan kebiasaan yang berbahaya bagi jantung.

Melalui studi ini, tim peneliti menyelenggarakan survei terhadap lebih dari 100 ribu orang di 21 negara. Para partisipan yang terlibat dalam studi ini dipantau dengan rerata durasi 11 tahun.

Baca Juga: Teman Kamu selalu Pinjam Uang, Ini Lima Alasan untuk Menolaknya agar Tak Berhutang

Selama pemantauan, tim peneliti melakukan penilaian mengenai dampak perilaku para partisipan terhadap risiko penyakit kardiovaskular.

Hasil studi menunjukkan bahwa partisipan yang terbiasa duduk selama enam hingga delapan jam per hari memiliki risiko 12-13 persen lebih tinggi untuk mengalami kematian dini akibat penyakit jantung.

Partisipan yang terbiasa duduk lebih dari delapan jam per hari memiliki peningkatan risiko sebesar 20 persen. Melalui studi ini, tim peneliti juga menemukan hubungan menarik antara kebiasaan duduk dalam waktu lama dengan kemampuan ekonomi suatu negara.

Meski kebiasaan duduk terlalu lama ditemukan di semua negara, kebiasaan ini lebih banyak menjadi masalah di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah.

Berdasarkan temuan ini, tim peneliti memperkirakan bahwa kebiasaan duduk di negara berpendapatan tinggi cenderung berkaitan dengan status sosial ekonomi yang lebih tinggi dan pekerjaan yang menghasilkan gaji lebih baik.

Halaman:

Editor: Y. Dody Luber Anton


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x