Tangani Kecelakaan SJ 182, AS Tawarkan Bantuan ke Indonesia

- 14 Januari 2021, 15:41 WIB
Prajurit Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair) TNI AL membawa kotak berisi Flight Data Recorder (FDR) pesawat Sriwijaya Air PK-CLC dengan nomor penerbangan SJ18 menggunakan Sea Rider menuju ke Dermaga JICT II di Perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa (12/1/2021). ANTARA FOTO/Indonesia Defense Magz/Rayi Gigih/wpa/rwa.
Prajurit Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair) TNI AL membawa kotak berisi Flight Data Recorder (FDR) pesawat Sriwijaya Air PK-CLC dengan nomor penerbangan SJ18 menggunakan Sea Rider menuju ke Dermaga JICT II di Perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa (12/1/2021). ANTARA FOTO/Indonesia Defense Magz/Rayi Gigih/wpa/rwa. /RAYI GIGIH/ANTARA FOTO

WARTA SAMBAS RAYA - Pemerintah Amerika Serikat, melalui Pelaksana Tugas Menteri Pertahanan Christopher C Miller, menyampaikan ucapan belasungkawa atas kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Sabtu (9/1) lalu, dan menawarkan bantuan yang diperlukan oleh Indonesia dalam menangani kecelakaan tersebut.

Dalam keterangan tertulis Kedutaan Besar Amerika Serikat yang diterima di Jakarta, Kamis 14 Januari 2021, dilansir dari Antara, dikatakan bahwa Miller telah berbicara melalui telepon dengan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto untuk menyampaikan ucapan belasungkawa atas musibah jatuhnya pesawat itu.

“Menhan Miller menawarkan dukungan apa pun yang mungkin diperlukan oleh Indonesia,” demikian isi keterangan tertulis Kedubes AS.

Baca Juga: Selidiki Kecelakaan Pesawat Sriwijaya, Amerika Serikat Kirim Tim ke Indonesia

Selain itu, Miller juga menyatakan keyakinannya atas kemampuan pemerintah Indonesia dalam menangani peristiwa tersebut.

“Kedua pemimpin menyampaikan simpati kepada para korban kecelakaan dan keluarga mereka,” kata Kedubes AS.

Sebelumnya, Badan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) Amerika Serikat pada Selasa (12/1) mengatakan akan mengirim tim penyelidik ke Indonesia dalam beberapa hari mendatang guna menyelidiki jatuhnya pesawat Sriwijaya Air ke Laut Jawa yang membawa 62 orang di dalamnya.

Menurut laporan Reuters, NTSB akan mengirimkan perwakilan terakreditasi AS dan tiga penyidik lainnya ke Jakarta.

Baca Juga: Paling Cepat Segini Waktu untuk Membaca Data FDR Black Box Sriwijaya Air SJ 182

Pesawat Boeing 737-500 milik maskapai penerbangan Srwijaya Air itu jatuh ke laut pada Sabtu (9/1), empat menit setelah berangkat dari bandar udara Soekarno-Hatta.

NTSB memiliki keahlian dalam operasi, kinerja manusia, struktur dan sistem pesawat, kata badan keselamatan transportasi AS itu.

NTSB juga menyebutkan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan personel dari Badan Penerbangan Federal AS, General Electric Co, dan Boeing Co.***

Nb: Untuk mengetahui berita seputar kilas balik atau kaleidoskop 2020 dan peruntungan di tahun 2021 (shio kerbau), dapatkan informasinya di Warta Sambas Raya yang akan selalu menjadi referensi informasi terkini bagi Anda.

Editor: Suryadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x