Network
WARTA SAMBAS – Ketika meninjau langsung lokasi banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel), Presiden Jokowi langsung memerintahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang turut serta dalam kunjungan, untuk segera memperbaiki sarana penghubung yang rusak akibat banjir.
“Ada beberapa jembatan yang runtuh, seperti kita lihat di belakang ini,” kata Jokowi saat meninjau Jembatan Mataraman di Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Kalsel, seperti diberitakan JakpusNews.com dalam artikel berjudul “Banjir Kalsel, Presiden Jokowi Instruksikan Perbaikan Infrastruktur”, Selasa 19 Januari 2021.
Jokowi meminta PUPR segera memperbaiki infrastruktur penghubung tersebut dalam 3 sampai 4 hari, supaya mobilitas barang tidak terganggu di Kalsel.
Baca Juga: Jokowi Ngetwit Soal Banjir di Kalimantan Selatan, Begini Tanggapan Mardali Ali Sera…
Selain meninjau infrastruktur yang rusak akibat banjir Kalsel, Jokowi juga melihat proses evakuasi korban banjir Kalsel berjalan dengan baik.
Jokowi pun mengingatkan untuk segera memenuhi logistik dan kebutuhan lain untuk warga yang mengungsi akibat banjir Kalsel.
"Ini yang penting karena hampir 20 ribu masyarakat berada di dalam pengungsian. Kekurangan-kekurangan bisa dibantu dari pemerintah pusat selain dari logistik yang ada di pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota," tutur Jokowi.
Baca Juga: Hari Ini Jokowi ke Lokasi Bencana, Kepala BKPM: Semoga Allah Swt Selalu Melindungi Bapak Presiden
Diketahui, curah hujan yang sangat tinggi selama hampir sepuluh hari berturut-turut menyebabkan Sungai Barito yang biasanya kurang lebih 230 juta meter kubik air, kini menghadapi lonjakan debit secara signifikan. Hal itu menjadikan banjir yang saat ini terjadi di sejumlah wilayah di Kalsel.
