Sebagai informasi, pembubaran Front Pembela Islam (FPI) juga dimulai dengan pelaporan hingga penangkapan petingginya, yakni Habib Rizieq Shihab (HRS).
Masih dalam cuitannya, Mustafa pun mengungkapkan, Boss Wardah Nurhayati Subakat itu merupakan lulusan Farmasi ITB, Sumatera Barat tulen. Dilahirkan dari keluarga Muhammadiyah dan sekarang menjabat Bendahara Majelis Ekonomi PP Muhammadiyah. “Sukses mengelola Wardah. Rupanya bikin... GAR ITB....huehuehue...siapa sih kalian?" tanya Mustofa.
Berikut penampakan postingan Mustofa di akun Twitter-nya:
Tidak hanya Din Syamsuddin. Bahkan, Hj. Nurhayati Subakat, Owner Wardah juga digoyang GAR ITB. Hahaha....kaum Muslimin Muslimat elit Muhammadiyah...siap2lah. Din Syamsuddin dan Owner Wardah adalah sama-sama Muhammadiyah. Ini kayaknya pola. Cara 'mutilasinya' berbeda dgn FPI.— MUSTOFA NAHRAWARDAYA (@TofaTofa_id) February 13, 2021
Mustafa diketahui merupakan Pemimpin Redaksi (Pemred) Majalah Tabligh dan juga sebagai warga Muhammadiyah.***(Erta Darwati/Pikiranrakyat-Depok.com)