Network
WARTA SAMBAS - Pemerintah berencana akan membuka kembali objek wisata di tengah pandemi Covid-19 saat libur Idul Fitri 2021.
Atas wacana ini, Politisi PKB Luqman Hakim menyarankan Presiden Jokowi dan Menparekraf Sandiaga Uno mengkaji ulang pembukaan objek wisata tersebut dengan alasan dirinya khawatir apa yang terjadi di India juga bisa saja terjadi di Indonesia.
Saran tersebut disampaikan Sekretaris Gerakan Sosial dan Penggulangan Bencana DPP PKB itu melalui akun Twitter pribadinya, yang di unggah Jumat, 30 April 2021.
Baca Juga: Loloskan 3 WNI dari India, 3 Orang Diduga Petugas Bandara Diamankan Polisi
"Yth. Presiden @jokowi dan Menteri @sandiuno, tolong kaji kembali kebijakan membuka tempat wisata pada libur Lebaran ini," tulis Luqman Hakim melansir dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel Khawatir Seperti India, Politisi PKB Sarankan Pembukaan Tempat Wisata Dikaji Ulang, bersumber dari Twitter pribadi @LuqmanBeeNKRI.
"Anda tidak bisa menyerahkan urusan ini kepada keputusan pemerintah daerah. Buatlah keputusan tepat dan tegas. Keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi," sambung Luqman Hakim.
Dalam cuitan yang lain, Ketua Bidang Politik dan Pemerintahan PP GP Ansor itu menilai, walau pembukaan wisata demi ekonomi tetapi berpotensi pada penularan Covid-19.
"Buka tempat wisata di masa libur lebaran, tujuannya untuk ekonomi berputar. Tapi ancaman penularan Covid-19 juga nyata besarnya," tulis Luqman Hakim.
Baca Juga: Organisasi Kemanusiaan Turut Membantu India saat Lonjakan Covid-19 Melanda
