Air Laut Disuling Jadi Tawar, Bupati Maluku Tenggara: Ini Hanya Upaya Kecil dari Kami

- 5 September 2021, 23:15 WIB
Di Kabupaten Maluku Tenggara, air disuling jadi tawar untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat./Foto: ilustrasi
Di Kabupaten Maluku Tenggara, air disuling jadi tawar untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat./Foto: ilustrasi /Pixabay/9078815/

WARTA SAMBAS - Kini, air laut disuling jadi tawar bukan lagi suatu yang mustahil. Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara berhasil mewujudkannya.

Masalah ketersediaan air bersih di Kabupaten Maluku Tenggara pun terjawab dengan air laut disuling jadi tawar ini.

Proses air laut disuling jadi tawar ini menghabiskan anggaran sekitar Rp1,8 Miliar yang dialokasi Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara.

"Ini hanya upaya kecil dari kami untuk masyarakat," kata M Thaher Hanubun, Bupati Maluku Tenggara, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Minggu 5 September 2021.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Thaher mengungkapkan, pemerintah mengalokasikan anggaran Rp1,8 Miliar untuk pengadaan mesin desalinasi, alat penyulingan air laut menjadi air tawar.

Selain mesin desalinasi, disediakan pula bak penampungannya serta jaringan untuk mendistribusikan air bersih tersebut ke masyarakat.

Keberadaan mesin desalinasi tersebut dapat menjawab permasalahan air bersih di Kecamatan Kei Besar Selatan Barat, Kabupaten Maluku Tenggara.

Seperti diketahui, Kecamatan Kei Besar Selatan Barat merupakan wilayah perbatasan negara, termasuk Lokasi Prioritas (Lokpri) dan Kawasan Nasional Tertentu (KNT).

Halaman:

Editor: Mordiadi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah