Network
WARTA SAMBAS - Petugas Penelusuran atau Tracer Covid-19 Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat mendapat pelatihan khusus dari Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB).
Pelatihan khusus Tracer Covid-19 Kota Singkawang ini digelar untuk mencapai target Swab Antigen PCR Test sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 26 Tahun 2021.
Instruksi terkait penguatan Testing, Tracing dan Treatment Covid-19 tersebut mengharuskan Kota Singkawang mencapai 491 sasaran Swab Antigen PCR Test per hari.
Baca Juga: Bantuan APD untuk Kota Singkawang, Dinkes Terima Lebih Banyak Ketimbang RS
"Apabila setiap Puskesmas bisa melakukan Swab Antigen pada 50 orang per hari, diyakini akan mampu mengejar target sesuai Instruksi Mendagri," kata Rindar Prihartono, Kepala Dinkes KB Kota Singkawang, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Jumat 30 Juli 2021.
Pelatihan Tracer Covid-19 Kota Singkawang yang digelar pada Kamis 29 Juli 2021 ini, kata Rindar, melibatkan berbagai pihak.
Selain Petugas Posko Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), kata Rindar, juga petugas Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) dan Babinsa.
Terpisah, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengungkapkan, saat ini Kota Amoy ini masuk Zona Oranye penyebaran Covid-19.
"Sehingga menerapkan PPKM Level 3 sesuai Instruksi Mendagri Nomor 26 Tahun 2021," kata Tjhai Chui Mie.
Ia berharap, masyarakat Kota Singkawang lebih memperketat penerapan Protokol Kesehatan (Prokes).
"Para pelaku usaha juga diingatkan untuk selalu menerapkan Protokol Kesehatan," ucap Tjhai Chui Mie.
Dengan menerapkan Prokes secara ketat, Tjhai Chui Mie berharap kasus penularan Covid-19 di Kota Singkawang menurun.
Dengan semakin rendahnya risiko penularan Covid-19, menurut Tjhai Chui Mie, masyarakat Kota Singkawang akan semakin sehat dan perekonomian pun akan pulih.***
