Network
WARTA SAMBAS - Selebritis Baim Wong dan Creative Designer Indigo Aditya Nugroho rebutan paten Citayam Fashion Week yang kini jadi buah bibir karena dilaksanakan di trotoar.
Baim Wong melalui PT Tiger Wong Entertainment dan Indigo Aditya Nugroho sama-sama mengajukan paten Citayam Fashion Week ke Kemenkumham.
Langkah Baim Wong dan Indigo Aditya Nugroho yang mengajukan paten Citayam Fashion Week itu pun mendapat penolakan keras. Tidak terkecuali dari Senayan.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni menyesalkan langkah Baim Wong dan Aditya ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kemenkumham itu.
Baca Juga: Citayam Fashion Week, Pemprov DKI Jakarta Tawarkan 7 Lokasi Alternatif
"Saya pribadi memandang Citayam Fashion Week ini adalah wadah kreativitas yang inklusif," kata Sahroni, seperti dikutip WARTA SAMBAS dari ANTARA, Senin 25 Juli 2022.
Citayam Fashion Week sebagai gerakan fesyen akar rumput, kata Sahroni, harus bisa dinikmati seluruh kalangan, bukan kelompok tertentu saja.
"Karenanya saya menyayangkan pendaftaran tersebut," kata Sahroni.
Ia yakin, PDKI dan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham akan mengecek dan menelusuri hak kekayaan intelektual ini secara seksama.
Baca Juga: Velove Vexia Menikah, Baim Wong: Asik akhirnya...
Menurut Sahroni, beberapa hal harus menjadi pertimbangan DJKI, apakah menerima atau menolak paten yang diusulkan Baim Wong dan Aditya tersebut.
Misalnya, lanjut dia, apakah bisa nama Citayam didaftarkan patennya, karena itu merupakan nama daerah.
"Lalu, siapa pencetus awal nama Citayam Fashion Week? Saya yakin kita semua tahu, pencetusnya bukan Baim Wong," kata Sahroni.
Olehkarenanya, Sahroni berharap PDKI menolak pendaftaran kekayaan intelektual Citayam Fashion Week oleh Baim Wong.
Baca Juga: Miss Universe Indonesia 2016 Kezia Warouw Kaget Istri Baim Wong, Paula Hamil Lagi
"Penolakan ini untuk melindungi kreatifitas anak muda dengan berbagai latarbelakang," jelas Sahroni.
Sebelumnya, DJKI Kemenkumham membenarkan Citayam Fashion Week saat ini sedang dalam proses pendaftaran merek oleh PT Tiger Wong Entertainment dan Indigo Aditya Nugroho.
"Keduanya mendaftar di kelas 41. Saat ini statusnya sedang untuk dipublikasi," kata Agung Indriyanto, Koordinator Pemeriksa Merek DJKI Kemenkumham.
Agung menjelaskan, PT Tiger Wong mendaftarkan untuk jenis jasa hiburan dalam sifat peragaan busana layanan hiburan.
Baim Wong mendaftarkan merek untuk menyediakan podcast di bidang mode hingga publikasi majalah mode untuk tujuan hiburan.
Baca Juga: Dari Baim Wong hingga Anies Baswedan, Ini Survei Bursa Pilkada Jakarta
Sementara Indigo Aditya Nugroho mendaftarkan untuk jasa yang lebih banyak lagi, yakni:
1. Jasa ajang pemilihan kontes (hiburan)
2. Expo mengenai kesenian, kebudayaan dan pendidikan
3. fFashion show (hiburan)
4. Perencanaan pesta (hiburan) untuk acara promosi.
5. Peragaan busana dan pertunjukan panggung live.
Kedua pendaftaran tersebut diterima DJKI Kemenkumham pada Kamis 21 Juli 2022.
Saat kedua permohonan itu masuk masa publikasi, semua pihak dapat mengajukan keberatan terhadap permohonan pendaftaran merek.
Setelah masa publikasi, kedua merek juga masih akan melalui beberapa tahapan sampai akhirnya resmi terdaftar.***
