Penerima Kartu Prakerja Diundang ke Istana Negara, Ini Kata Jokowi…

- 18 Maret 2021, 14:06 WIB
Penerima Kartu Prakerja Diundang ke Istana Negara, Ini Kata Jokowi…
Penerima Kartu Prakerja Diundang ke Istana Negara, Ini Kata Jokowi… /Tangkapan Layar Instagram @jokowi/Warta Sambas Raya

WARTA SAMBAS – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang beberapa penerima Kartu Prakerja ke Istana Negara pada Rabu 17 Maret 2021, untuk mendengar langsung pendapat mereka tentang program peningkatan skill atau keterampilan tenaga kerja tersebut.

Para penerima Kartu Prakerja tersebut mengaku sangat terbantu dengan program pemerintah ini. Seperti diakui Fauziah. “Sangat membantu sekali. Sebelum saya mendapatkan Kartu Prakerja, saya tuh belum kerja,” katanya dikutip WartaSambasRaya.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis 18 Maret 2021.

Fauziah mengatakan, dana yang diperolehnya dari program Kartu Prakerja tersebut sangat membantuna untuk memulai usaha. “Alhamdulillah, uang yang dicairkan bisa saya gunakan untuk membuka usaha online. Jadi di masa pendemi, itu sangat membantu untuk kebutuhan saya," ujarnya.

Baca Juga: Sampai Kartu Prakerja Gelombang 14 Masih Gagal? Pakai Tips Ini…

Senada juga disampaikan penerima Kartu Prakerja lainnya yang turut hadir di Istana Negara tersebut pada Rabu 17 Maret 2021 kemarin. "Kartu Prakerja ini sangat membantu saya ketika saya kehilangan pekerjaan dan ditambah usia saya kepala empat, agak susah kan cari kerja, dengan adanya kartu prakerja ini saya bisa meningkatkan skill saya. Saya bisa bersaing di dunia pekerjaan, bahkan bisa bersaing dengan orang yang statusnya lebih tinggi daripada saya," ucap Rio.

Seperti diketahui, 88,9 persen responden survei Angkatan Kerja Nasional yang digelar Badan Pusat Statistik (BPS) pada Agustus 2020 lalu menyatakan, program Kartu Prakerja yang mereka ikuti telah meningkatkan keterampilan masing-masing.

Jokowi mengatakan, peningkatan keterampilan secara berkelanjutan tersebut memang merupakan hal yang sangat dibutuhkan untuk terus maju dalam laju persaingan. "Ini yang kita harapkan,” katanya.

Peningkatan keterampilan sangat dibutuhkan di era yang penuh kompetisi seperti sekarang. “Kalau keterampilan kita tiap hari tidak kita perbaiki, hilang kita. tahu-tahu kok saya kehilangan. Karena yang lain memperbaiki skill dan keterampilan, sementara kita tidak," pungkas Jokowi***

Editor: Mordiadi

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x