Network
WARTA SAMBAS – Anjungan Tunai Mandiri atau ATM BRI di Jalan Simpang Taluak, Nagari Padang Lua, Kabupaten Agam dibobol maling Sabtu 3 April 2021 dini hari tadi. Uang Tunai 350 Juta Rupiah pun lesap.
“Kami sudah mengamankan lokasi dan saat ini dalam proses penyelidikan lebih lanjut," kata Allan Budi Kusuma Kasat Reskrim Polres Bukittinggi, dikutip WartaSambasRaya.com dari ANTARA.
Selain memasang police line di ATM BRI di ujung jalan by pass Aur Kuning menuju Padang Luar, Kabupaten Agam itu, kepolisain juga memeriksa Kamera Pengintai (CCTV) di sekitar lokasi.
ATM BRI dibobol maling itu kemungkinan terjadi sekitar pukul 03.00 hingga 05.00 waktu setempat. Kasus ini diketahui sekitar pukul 05.00 lebih oleh pihak bank yang berpatroli setiap satu jam.
ATM BRI dibobol maling seperti ini terakhir kalinya terjadi di Bukittinggi pada Juli 2020, di lokasi Guguk Bulek, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan.
"Kami akan terus melakukan pengembangan atas pembobolan ATM ini, dengan meminta keterangan saksi-saksi dan bukti-bukti di TKP untuk dapat menangkap pelaku," Allan yang baru saja dilantik hari ini.
Baca Juga: Besok ‘Bank Mandiri’ Mulai Blokir Kartu ATM Debit Magnetic Stripe Nasabah, Cepat Ganti!
Kasus pembobolan ATM seperti ini sudah sangat sering terjadi di berbagai daerah di Indonesia. Kendati keamanannya terus menerus ditingkatkan, tetap saja maling memiliki caranya tersendiri.
Berdasarkan informasi yang dirangkum WartaSambasRaya.com dari berbagai sumber, terdapat cukup banyak cara maling untuk membobol ATM. Selain cara konvensional, dapat juga melibatkan pemantauan secara diam-diam terhadap perangkat dan penggunanya.
