Baca Juga: Presiden Kazakhstan Keluarkan Perintah Tembak Mati Perusuh, Musnahkan Tanpa Peringatan
2. Kronologis Penembakan Simpang Siur
Pada konferensi pertama, Ramadhan mengungkapkan sebelum baku tembak Brigadir J sempat mengacungkan senjata saat ditegur Bharada E.
"Bharada E menegur dan saat itu yang bersangkutan mengacungkan senjata. Kemudian melakukan penembakan," kata Ramadhan.
Bharada E berhasil menghindari tembakan Brigadir J terrsebut dan balas menembak hingga akhirnya Brigadir J meninggal.
Namun pada konferensi selanjutnya, Ramadhan mengatakan, sebelum baku tembak, Brigadir J melakukan pelecehan seksual terhadap istri Kadiv Propam Porli.
Brigadir J panik karena istri Kadiv Propam Polri berteriak minta tolong. Kemudian ia menodongkan pistol ke kepala istri Irjen Pol Ferdy Sambo itu.
Teriakan istri Ferdy Sambo itu terdengar oleh Bharada E di lantai atas yang langsung menuju sumber suara. Jaraknya sekitar 10 meter.
Setibanya, Brarada E menanyakan ada apa. Namun langsung direspon dengan tembakan oleh Brigadir J.